Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sains

Mengenal Bunga Bangkai Kebun Raya Cibodas yang Mekar Tahun Ini

Bunga bangkai yang mekar merupakan koleksi Kebun Raya Cibodas. Ketinggian tanamannya mencapai 2,8 meter.

17 Februari 2025 | 17.41 WIB

Bunga bangkai (Amorphophallus Titanum). ANTARA/Fransisco Carolio
Perbesar
Bunga bangkai (Amorphophallus Titanum). ANTARA/Fransisco Carolio

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Amorphophallus titanum Becc atau dikenal dengan bunga bangkai yang mekar saat ini merupakan koleksi Kebun Raya Cibodas dengan nomor koleksi 76 C. Tanaman tersebut mekar untuk yang ketiga kalinya setelah sebelumnya mekar pada 2015 dan 2019 dengan ketinggian mencapai 2,8 meter. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Menurut data hasil pemantauan unit pengelolaan koleksi ilmiah Kebun Raya Cibodas, tunas bunga yang saat ini mekar mulai teramati pada 26 Desember 2024. Bunga ini mekar sempurna tepat pada Senin, 17 Februari 2025, pukul 00.45 WIB dengan tinggi spadiks 293 cm (2,93 m) dan lebar spathanya 126 cm. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Tanaman bunga bangkai yang saat ini mekar mengalami fase yang tidak semestinya karena mengalami fase berbunganya lebih dari empat tahun semenjak berbunga terakhir pada 2019. Namun ketinggian bunganya lebih tinggi jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Peneliti Ahli Muda Direktorat Pengelolaan Koleksi Ilmiah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Destri menyampaikan, kemungkinan umbi bunga yang saat ini mekar mengalami penurunan kualitas media sehingga menyebabkan keterlambatan perbungaan. Namun, di sisi lain, keterlambatan tersebut menjadikan cadangan makanan terkumpul banyak sehingga ketinggian bunganya melebihi dari yang sebelumnya.

“Seharusnya secara normal tanaman tersebut berbunga tahun 2023 tetapi mengalami keterlambatan. Hal ini kemungkinan disebabkan umbi mengalami masalah, seperti kena hama ataupun penyakit dan membutuhkan waktu untuk pemulihan,” kata Destri melalui keterangan tertulis, Senin, 17 Februari 2025. 

Saat ini, kata Destri, jumlah koleksi tanaman bunga bangkai di Kebun Raya Cibodas sebanyak 11 nomor spesimen. Untuk menambah jumlah koleksi di Cibodas dan sebagai tanaman cadangan, maka dilakukan penyerbukan buatan. Hal ini dikarenakan bunga bangkai yang ada di Kebun Raya Cibodas tidak bisa melakukan penyerbukan sendiri. 

“Jika di luar habitat aslinya, tanaman tersebut tidak akan bisa melakukan penyerbukan sendiri karena dia sendirian. Namun di habitat aslinya tanaman tersebut memiliki banyak teman yang lainnya. Sehingga saat dia mekar dan teman yang lain juga mekar, maka penyerbukan bisa terjadi secara alami dibantu oleh serangga,” kata Destri.

Destri menambahkan, tujuan kegiatan penyerbukan buatan adalah untuk melakukan pelestarian dan konservasi terhadap tanaman bunga bangkai itu sendiri serta bisa digunakan sebagai bahan penelitian. 

Bunga bangkai memiliki keunikan tersendiri. Selain memiliki aroma yang khas seperti bau bangkai, juga mempunyai perbungaan yang sangat besar, sehingga disebut sebagai the giant inflorescent in the world.

Tanaman ini memiliki bentuk perbungaan menjulang tinggi dengan tongkol atau spadiks yang dikelilingi oleh seludang bunga (spatha). Ketika mekar, bunganya berwarna merah hati. Bunga bangkai ini termasuk tanaman asli Indonesia endemik Sumatera. 

Bunga bangkai memiliki masa berbunga empat tahun sekali dengan tiga fase pertumbuhan, yaitu vegetatif (berdaun), generatif (berbunga), dan dorman (istirahat). Tanaman ini termasuk dalam kategori spesies terancam punah berdasarkan penilaian International Union for Conservation of Nature (IUCN) tahun 2018 dan dilindungi keberadaannya melalui Peraturan Pemerintah Nomor 7 tahun 1999.

Pilihan Editor: 

Irsyan Hasyim

Irsyan Hasyim

Menulis isu olahraga, lingkungan, perkotaan, dan hukum. Kini pengurus di Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta, organisasi jurnalis Indonesia yang fokus memperjuangkan kebebasan pers.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus