Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Ronce

Lembaga riset walter reed army mengembangkan prototip vaksin malaria melalui rekayasa genetik. dalam tiga sampai lima tahun mendatang akan diproduksi besar-besaran. (ilt)

8 Juni 1985 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

SEJENIS prototip vaksin malaria, yang bekerja efektif pada tikus dan kelinci, akan dicobakan pada manusia musim panas tahun ini. Menurut W. Ripley Ballou, anggota tim Lembaga Riset Walter Reed Army, yang mengembangkan prototip itu melalui rekayasa genetik, "Dalam tiga atau lima tahun mendatang, vaksin ini sudah bisa diproduksikan besar-besaran." Sampai sekarang, malaria tercatat sebagai pembunuh utama di negeri-negeri sedang berkembang. Di Afrika saja, penyakit ini membunuh lebih dari sejuta anak setiap tahun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

PODCAST REKOMENDASI TEMPO

  • Podcast Terkait
  • Podcast Terbaru
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus