Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Ronce

Fisikawan dan bapak teori relativitas, berdasarkan penelitian prof. mariam diamond mempunyai kelebihan sel pada otaknya yang menyebabkan ia menjadi jenius. (ilt)

16 Maret 1985 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

ALBERT Einstein, fisikawan raksasa dan bapak teori relativitas itu, ternyata memiliki kelebihan sel pada otaknya. Hal ini ditemukan Prof. Marian Diamond, ahli anatomi pada Universitas California, Berkeley, AS. "Mungkin penemuan ini menjelaskan mengapa beliau begitu cerdas," tutur Diamond, meski ia mengaku belum sangat yakin pada kesimpulan itu. Otak, seperti kita ketahui, memiliki dua jenis sel. Yakni sel-sel neuron, yang melakukan kerja berpikir dan mengatur dorongan-dorongan saraf, dan sel-sel glial, yang "menyuplai makanan" serta melakukan pekerjaan-pekerjaan lebih kongkret. Pada sisi kiri otak Einstein, Diamond menemukan kelebihan 73% sel glial untuk setiap neuron. Ia sendiri mendapat otak Einstein itu dari seorang patolog Missouri, yang melakukan autopsi mayat Einstein pada 1955, segera setelah sang jenius meninggal.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

PODCAST REKOMENDASI TEMPO

  • Podcast Terkait
  • Podcast Terbaru
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus