Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sains

Selain Sesar Mamberamo, Papua Punya Banyak Sesar Pemicu Gempa

Selain Sesar Mamberamo, juga Sesar Ransiki, Sesar Sorong, Sesar Yapen, Lengguru Thrust, Sesar Tarera-Aiduna, dan Jayawijaya Main Main Thrust.

20 Juni 2019 | 09.28 WIB

Ilustrasi gempa. geo.tv
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ilustrasi gempa. geo.tv

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono mengatakan wilayah Papua mempunyai banyak sesar aktif yang dapat menyebabkan gempa bumi di daerah itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Jadi cukup banyak dan panjang sejarah gempa di Papua," kata Daryono yang dihubungi di Jakarta, Kamis, 20 Juni 2019.

Dia menyebutkan sejumlah sesar aktif yang ada di Papua, yaitu sesar Mamberamo atau Jalur Anjak Mamberamo yang sedang aktif saat ini.

Zona Sesar Mamberamo bagi kalangan para ahli kebumian juga populer disebut sebagai Sesar Anjak Mamberamo, Mamberamo Thrust, atau Maberamo Deformation Zone (DFZ).

Selain itu juga terdapat sesar aktif lain seperti Sesar Ransiki, Sesar Sorong, Sesar Yapen, Lengguru Thrust, Sesar Tarera-Aiduna, dan Jayawijaya Main Thrust.

Daryono mengatakan, secara tektonik, zona gempa di Papua cukup aktif dan kompleks. Penyebab utama (driving force) aktivitas gempa di wilayah Papua adalah tumbukan Lempeng Indo-Australia yang bergerak ke utara dengan Lempeng Pasifik yang bergerak ke barat-selatan.

Selain itu juga terdapat desakan lempeng kecil Filipina yang menambah kompleksitas tektonik Indonesia timur. "Dampak tumbukan itu menyebabkan pembentukan beberapa pegunungan lipatan di Papua, yang salah satunya Sesar Mamberamo yang sedang aktif saat ini," katanya.

ANTARA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus