Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Warga Argentina bersuka cita menyambut kemenangan Lionel Messi dan rekan-rekannya atas Australia 2-1 di babak 16 besar Piala Dunia 2022, Minggu dinihari WIB, 4 Desember. Hasil itu membuat Albiceleste melaju ke perempat final.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lionel Messi mencetak gol pertama pada menit ke-35, sebelum Julian Alvarez menambah keunggulan pada menit ke-57. Sementara, Australia yang bekerja keras mencetak gol balasan, hanya bisa memperkecil ketertinggalan, berkat gol bunuh diri Enzo Fernandez pada menit ke-77.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bermain di Stadion Ahmad bin Ali, tim asuhan Lionel Scaloni mendominasi pengasaan bola. Mereka tercatat melakukan 14 tembakan dengan lima di antaranya tepat sasara. Sedangkan Australia hanya bisa melakukan lima tembakan dengan satu yang mengarah ke gawang.
Setelah Messi dan rekan-rekannya meraih kemenangan atas Australia, ribuan warga Argentina turun ke jalan membawa bendera dan kaus untuk merayakannya. Di perempat final, mereka akan berduel dengan Belanda yang mengalahkan Amerika Serikat 3-1.
"Jika Messi ada di sana, tidak ada yang salah," kata Lucila Bustamente, salah satu warga Argentina yang turun ke jalan. Dia mengenakan jersey tim nasional negaranya bergabung dengan warga lainnya. Lionel Messi melewati pemain Australia Kye Rowles pada Babak 16 Besar Piala Dunia 2022 antara Argentina vs Australia di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Qatar, 3 Desember 2022. REUTERS/Pedro Nunes
Messi yang memainkan pertandingan ke-1000 di laga itu, berperan penting membawa Argentina mencapai perempat final. Pemain Paris Saint-Germain ini telah mengemas tiga gol dalam empat pertandingan di Piala Dunia Qatar ini.
"Kami harus tetap bersatu, kami mengambil satu langkah lagi dan sekarang datang langkah yang sulit," kata Messi, 35 tahun, kapten tim yang memainkan Piala Dunia kelimanya.
Pendukung Argentina, beberapa di antaranya bahkan menunda untuk membeli rumah karena ingin melihat Messi bermain di Piala Dunia, berharap negaranya akan memenangkan Piala Dunia ketiga.Lionel Messi dan rekan setimnya merayakan lolos ke babak 8 besar setelah pertandingan Babak 16 Besar Piala Dunia 2022 antara Argentina vs Australia di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Qatar, 3 Desember 2022. REUTERS/Paul Childs
Argentina memenangkan kejuaraan dunia itu pertama kalinya di kandang pada 1978. Berikutnya, negara ini yang saat itu diperkuat pemain bintang Diego Maradona, menjadi juara Piala Dunia 1986 di Meksiko.
"Saya sangat yakin bahwa kami akan menang, rasanya tidak dapat dijelaskan, dan terlebih lagi dengan semua orang yang bersemangat," kata Fabian Riveros, 51 tahun, yang menonton pertandingan di lapangan umum bersama 45 ribu orang lainnya.
Sebelum turnamen dimulai, Messi dan kawan-kawan sudah dijagokan sebagai salah satu calon kuat juara, bersama Brasil. Status itu sempat ternodai ketika di laga awal mereka takluk 1-2 dari Arab Saudi.
Namun, tim asuhan Lionel Scaloni itu mampu bangkit dalam dua laga setelahnya dengan mengalahkan Meksiko dan Polandia dengan skor sama: 2-0. Di babak 16 besar, Minggu dinihari, mereka juga menang 2-1 atas Australia.
Kini, Lionel Messi bersiap memimpin timnas Argentina menghadapi Belanda di perempat final Piala Dunia 2022 pada Sabtu dinihari WIB, 10 Desember. Duel kedua tim ini akan dihelat di Stadion Lusail yang berkapasitan hampir 89 ribu orang.
REUTERS