Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Portugal menang besar kala menghadapi Swiss pada babak 16 besar Piala Dunia 2022. Tim asuhan Fernando Santos ini menang telak 6-1 saat bermain di Stadion Lusail, Rabu dinihari, 7 Desember 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gol Portugal datang dari Goncalo Ramos yang mencetak tiga gol alias hat-trick. Sementara tiga gol lainnya dikemas oleh Pepe, Raphael Guerreiro, dan Rafael Leao. Sedangkan satu-satunya gol Swiss datang dari Manuel Akanji.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Atas hasil itu, Portugal melaju ke perempat final dan akan berhadapan dengan Maroko yang secara mengejutkan menyingkirkan Spanyol. Pada laga sebelumnya, duel Maroko vs Spanyol harus diakhiri lewat adu penalti karena kedua tim bermain imbang tanpa gol di waktu normal dan tambahan waktu. Maroko menang 3-0 dari Spanyol.
Lebih lanjut, ada hal berbeda pada laga Portugal vs Swiss. Sang kapten Portugal, Cristiano Ronaldo, tidak bermain menjadi starter. Padahal pada pertandingan sebelumnya, ia selalu menjadi starting XI atau bermain sejak menit pertama.
Cristiano Ronaldo memang dikabarkan sempat bersitegang dengan Fernando Santos. Kejadian ini bermula setelah mantan pemain Manchester United itu ditarik keluar pada laga melawan Korea Selatan.
Ronaldo dikabarkan tak suka dengan keputusan tersebut dan reaksinya membuat Fernando Santos memberinya peringatan. Pada laga melawan Swiss, pemain yang akrab disapa CR7 itu baru masuk pada menit ke-73 menggantikan Joao Felix dan kala itu Portugal sudah memimpin 5-1.
Dilansir dari Opta, untuk pertama kalinya sejak 2008, Cristiano Ronaldo tidak dimainkan sebagai starter untuk Portugal di turnamen besar.
Momen sebelumnya terjadi pada Piala Eropa 2008. Uniknya, kala itu Portugal juga sedang menghadapi Timnas Swiss. Ronaldo tidak dimainkan sepanjang pertandingan yang berakhir 2-0 untuk kemenangan Swiss tersebut.
Kala itu, gol Hakan Yakin pada menit ke-71 dan 83 memastikan kemenangan Swiss atas Selecao. Menariknya, Hakan Yakin merupakan saudara dari pelatih Timnas Swiss saat ini, Murat Yakin.
Foto 
