Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

sepakbola

Sambut Piala Dunia U-17 2023, Warga Surabaya Hias Kampung dengan Tema Sepak Bola

Warga Surabaya ingin negara-negara lain bisa melihat euforia Piala Dunia U-17 2023 di Kota Pahlawan.

27 Oktober 2023 | 10.57 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Surabaya - Sebagian warga Surabaya menyambut dengan antusias Piala Dunia U-17 2023. Dengan caranya sendiri, mereka turut memeriahkan turnamen tersebut dengan memoles kampungnya masing-masing. Misalnya, mereka menghias gapura masuk gang serta menggambar mural di dinding maupun paving di dalam permukiman padat penduduk. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memuji antusiasme warga kotanya itu. Menurut dia, hal itu menjadi bukti masyarakat ikut serta memeriahkan Piala Dunia U-17 yang akan dilaksanakan di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya pada 10 November 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Alhamdulilah warga sangat antusias. Saya berharap banyak orang datang ke Stadion Gelora Bung Tomo untuk menyukseskan Piala Dunia U-17. Ayo kita sukseskan perhelatan ini dengan hadir di GBT, meskipun mungkin tidak melihat pertandingannya di dalam stadion,” kata Eri dalam keterangannya, Kamis malam, 26 Oktober 2023.

Hiasan bertema sepak bola, misalnya, tampak di Kampung Manukan Lor IV-K  RW 01, Kelurahan Banjar Sugihan, Kecamatan Tandes. Sebelum memasuki kampung tersebut, warga disambut dengan gapura yang telah dihiasi pernak-pernik Piala Dunia U-17. 

Ketua RW 01 Kelurahan Banjar Sugihan, Lukas Prastowo, mengatakan masyarakat bergotong-royong menyemarakkan Piala Dunia U-17. Menurut Lukas, banyak penggemar sepak bola di kampungnya, sehingga untuk menggerakan warga tidak terlalu sulit. 

“Kebetulan pemuda karang taruna memiliki basecamp di balai RW, sehingga ide-ide yang muncul  langsung diwujudkan bersama-sama dengan warga. Semua konsep menghias kampung ini adalah hasil pemikiran warga,” kata Lukas.

Lukas berharap hiasan di kampung-kampung dapat menjadi daya tarik wisatawan mancanegara saat berkunjung ke Surabaya. “Kami berharap perhelatan Piala Dunia U-17 di Surabaya bisa berjalan dengan lancar. Sebagai tuan rumah, kami ingin negara-negara lain bisa melihat euforia Piala Dunia U-17 di Surabaya,” ujar dia. 

Warga Kampung Lemah Putro, Kelurahan Embong Kaliasin, Kecamatan Genteng, juga melakukan hal yang sama. Warga melukis mural bertema sepak bola seperti melukis bendera setiap negara peserta Piala Dunia U-17.

Ketua RW 09 Kelurahan Embong Kaliasin, Agung, mengatakan seluruh warga bersiap menyambut Piala Dunia U-17. Kegiatan dimulai dengan kerja bakti membersihkan area rumah masing-masing, lalu dilanjutkan dengan menghias kampung.

“Selain melukis mural, kami juga membuat lapangan bola untuk anak-anak dan mereka sangat antusias. Alhamdulillah seluruh warga sangat antusias,” kata Agung.

Sebagai warga Kota Surabaya, Agung mengaku bangga lantaran perhelatan akbar Piala Dunia U-17 di Stadion GBT akan tercatat sebagai sejarah. Sebab, Kota Pahlawan turut menjadi home base bagi timnas U-17 Indonesia yang tergabung di Grup A bersama Ekuador, Panama, dan Maroko. 

“Momentum Piala Dunia U-17 adalah sejarah bagi  warga Surabaya, karenanya kami ikut berpartispasi dalam menyemarakan kegiatan ini,” kata Agung.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus