Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang peringatan ulang tahun ke-33 pada 11 Agustus 2020, Arema FC meluncurkan slogan dan logo ulang tahun di kantor mereka di Jalan Mayjen Pandjaitan 42, Kota Malang pada Sabtu, 1 Agustus 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Falsafah Jawa sebagai lambang keselamatan dipegang Arema FC untuk ulang tahun ke-33 ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Falsafah ini adalah sluman, slumun, slamet, yang diambil Arema FC dalam arti konstruktif yakni mendapatkan keselamatan keberuntungan atas kehendak Tuhan dan bukan sekadar keselamatan dari bahaya, tapi lebih dari itu semua.
Dari apa yang dijalani dan dirasakan, sebagai wujud rasa syukur, Arema FC menjadikan sluman slumun slamet sebagai jargon penyemangat mereka dan semua yang mencintai klub berjuluk Singo Edan ini.
“Sluman slumun slamet. Semoga Arema FC tetap terjaga, terlindungi, eksis kapanpun, berlimpah keberuntungan. Sluman slumun slamet juga bagian dari ikhtiar kebersamaan, kebersatuan semua pihak juga Aremania” kata General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, di laman arema.fc.com.
Adanya pandemi COVID-19 tetap membuat manajemen Arema FC memutuskan untuk terus menghidupi klub di tengah keterbatasan. Di sisi lain, ancaman pandemi yang berdampak pada kesehatan juga belum mereda.
“Kami optimistis momentum 33 tahun ini Aremania kompak bersatu, kompak bersama melewati kesulitan. Keski tanpa penonton, kami yakin mereka akan bergerak bersatu dengan cara mereka mencintai kebanggaannya,” kata Ruddy Widodo.
Arema FC saat ini tengah fokus melakukan persiapan untuk menyambut lanjutan kompetisi Liga 1 2020. Agenda latihan rencananya akan digelar perdana pada 3 Agustus nanti.