Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pelawak Senior, Indro Warkop menyentil produksi film animasi di Indonesia yang peningkatannya sangat minim hingga saat ini. Bahkan, dalam satu tahun saja, sangat sedikit produksi film animasi di Indonesia. Hal itu dikatakannya saat peluncuran teaser film animasi Si Juki The Movie: Harta Pulau Monyet yang akan tayang pada 27 Juni 2024.
Banyak Lulusan Animasi Tapi Belum Bisa Bikin Film Animasi yang Top
Ia mengatakan, di tengah banyaknya sumber daya manusia (SDM) lulusan animasi yang dihasilkan dari pendidikan vokasi baik Sekolah Menengah Kejuruan hingga jenjang pendidikan tinggi atau perkuliahan, masih belum bisa membuat film animasi berkembang pesat hingga saat ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ada sekolah menengah kejuruan khusus animasi, Anda bayangin berapa banyak ahlinya di Indonesia. Dengan main power atau SDM yang besar sekali, kita cuma bisa bikin animasi segini-segini doang," kata Indro Warkop di CGV FX Sudirman pada Rabu, 5 Juni 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemilik nama lengkap Mahatkarta Indrodjojo Kusumonegoro ini menyayangkan jika dunia animasi sangat sedikit diminati bahkan sangat sedikit juga penggarapannya. Padahal kata Indro, keahlian animator Indonesia sudah tak diragukan lagi. Bahkan telah tembus ke kancah Internasional.
Produksi Animasi Luar Tapi Animator dari Indonesia
"Anda lihat film animasi luar, pasti ada orang Indonesia. Saya ingat salah satu pemenang Stand Up Comedy (jebolan Kompas TV) yaitu Ryan Adriandhy, yang merupakan animator yang top di Amerika," kata Indro. Ryan Adriandhy juga merupakan pemenang sebagai animator yang menang dua kali berturut-turut sebagai Animator Film Animasi Pendek Terbaik di film Prognosis dan Nussa pada 2020 dan 2021 di Festival Film Indonesia.
Maka dari itu, Indro mengatakan, masyarakat dan juga yang terlibat dalam seni perfilman ini agar bisa mengapresiasi dan mendukung film-film animasi yang dibuat oleh anak-anak muda Indonesia. Sebab menurutnya, animasi merupakan potensi besar bagi Indonesia untuk dikenal hingga ke manca negara.
"Makanya kita harus benar-benar dukung film animasi di Indonesia, karena sumber daya manusia kita hebat banget, kita harus wujudkan itu. Maaf ya, Si Unyil itu bikinan kita, tapi kenapa topnya di sana gitu. Makanya kita dukung animasi di Indonesia," katanya.
Pilihan Editor: Rekomendasi 10 Film Anime Terbaik Garapan Studio Ghibli