Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seni

Gamaliel Mulai Awal Baru Lewat Lagu Asteroid

Gamaliel melanjutkan langkah solo karier di bawah label rekaman miliknya sendiri dengan merilis lagu Asteroid.

5 Juli 2022 | 13.00 WIB

Penyanyi Gamaliel. Dok. Self Record.
Perbesar
Penyanyi Gamaliel. Dok. Self Record.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi, Gamaliel yang dikenal melalui grup musik GAC, kini melanjutkan langkah solo kariernya dengan merilis single terbaru berjudul Asteroid. Lagu ini merupakan karya lanjutan dari mini album Q1 (First Quarter) yang dirilis pada 2021 lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Melalui lagu Asteroid, pemilik nama lengkap Gamaliel Tapiheru ini menukar refleksi internal yang dapat ditemukan di Q1, meninjau kembali dirinya yang lebih muda dan merangkul beragam emosi seperti pengampunan dan penerimaan untuk sesuatu yang eksternal. Lagu ini memandang tuju ke depan, baik dalam narasi dan rentang musik, serta mengungkapkan langkah selanjutnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Q1 bukan sekadar EP, di saat itu saya seolah membutuhkannya. Berdamai dan mengatasi pergumulan internal adalah pertarungan tersendiri dan bagian krusial dari proses, sebelum kita mulai melangkah keluar dan berperang dalam pertempuran eksternal. Ini sama sulit dan menakutkannya, tetapi karena kita sudah menghadapi diri sendiri, kita dapat menghadapi tantangan di luar dengan kuat dan utuh," kata Gamaliel dalam keterangannya pada Kamis, 30 Juni 2022.

Gamaliel Tapiheru tampil bersama GAC dalam Hodgepodge Superfest 2019 di Jakarta, Sabtu, 31 Agustus 2019. Grup ini terdiri dari dua kakak-beradik, Gamaliel dan Audrey, yang bertemu rekan mereka Cantika berkat media YouTube. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

Walaupun mengubah sudut pandang pembahasan, rilisan baru yang menggunakan kiasan-kiasan luar angkasa ini masih tetap bercerita tentang pergumulan diri. "Kalau sudah mengatasi masalah internal, apa selanjutnya? Tantangan-tantangan ini, baik itu asteroid atau apa pun, akan selalu ada. Kita dapat memilih untuk maju dan menghadapinya atau terjebak dan bersembunyi dalam kenyamanan. Saya lebih memilih yang pertama," katanya.

Sinematik dan dramatis, lagu ini terdengar menegangkan nan megah menceritakan adegan pertempuran yang dipenuhi tentara, makhluk surgawi, dan asteroid. “Lagu ini mencerminkan pembelajaran berkelanjutan dan perkembangan yang saya harap akan selalu hadir dalam semua karya saya. Kenyamanan melumpuhkan perjalanan kita. Kegagalan dan risiko adalah
bagian besar dari proses, karena kita akan kehilangan banyak pelajaran dan pengalaman ketika kita memilih untuk tidak menghadapinya," katanya.

Sesuai dengan plotnya, perilisan Asteroid juga menandakan awal baru bagi Gamaliel dan arah musiknya, mengingat ini merupakan rilisan pertama di bawah label rekaman miliknya sendiri, Self Records. Sebagai kreatif muda yang telah aktif terlibat dalam proses artistik dan visual, penataan vokal musiknya sendiri serta musik dari musisi ternama lainnya, dan tentunya penulisan lagu, Self Records mengembangkan ambisi dan visi kreatif Gamaliel.

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus