Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Peran Batman selalu menjadi persaingan ketat dan umumnya ada banyak nama yang dikaitkan dengan peran tersebut. Misalnya dalam film Batman Begins tahun 2005, nama Jake Gyllenhaal masuk dalam deretan nama-nama terkenal yang menjadi pemeran Bruce Wayne.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sutradara Batman Begins, Christopher Nolan, sangat ingin menampilkan karakter itu dengan berbeda. Dia membutuhkan aktor yang memainkan karakter Bruce Wayne yang lebih muda. Jake Gyllenhaal masuk dalam kandidat pemeran karakter tersebut.
Proses casting Batman Begins
Penulis skenario film tersebut, David S. Goyer, menceritakan proses casting film tersebut. Saat itu tersisa dua kandidat aktor yaitu Christian Bale dan Jake Gyllenhaal. Goyer memberikan suara untuk Gyllenhaal, namun suaranya kalah dari Christian Bale yang dipilih Nolan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kami mengobrol tentang segala macam hal. Ada sejumlah orang yang telah melakukan tes layar, dan saya menganjurkan Gyllenhaal," kata Goyer kepada Hosh Horowitz dalam podcast Happy Sad. "Maksudku, Gyllenhaal luar biasa, Christian Bale luar biasa, jadi entah apa."
Goyer juga mengatakan bahwa ada rekaman Jake Gyllenhaal mengikuti audisi dengan kostum Batman. "Saya yakin ada rekamannya. (Dia akan menjadi Batman yang solid), ya. Sulit untuk mengetahuinya," katanya.
Selain peran Bruce Wayne, Goyer dan Nolan juga berdebat tentang peran penjahat dalam film tersebut, Ra's Al-Ghul, yang diperankan Liam Neeson. Selain Christian Bale dan Liam Neeson, beberapa pemeran Batman Begins lainnya termasuk Cillian Murphy, Katie Holme, Ken Watanabe, dan Morgan Freeman.
Jake Gyllenhaal mendapat peran dalam film komik
Jake mendapatkan momen film komiknya pada tahun 2019. Dia berperan sebagai penjahat super Mysterio, sebagai lawan main Tom Holland di Spider-Man: Far From Home.
Dia mengatakan pengalamannya berperan dalam film Spider-Man mengubah perspektifnya tentang akting setelah menganggap dirinya terlalu serius. Selama ini dia berusaha menjadi aktor sesuai dengan keinginannna dalam banyak hal. Namun akhirnya dia menyingkirkan keseriusannya.
"Kita menjalani perjalanan dalam hidup kita di mana kita menemukan diri kita sendiri, dan dalam kasus Spider-Man, saya rasa saya menyadari, 'Hei, kamu tahu, akting itu sangat menyenangkan, kamu tahu, nikmatilah!'" katanya kepada Vanity Fair tahun lalu.
PEOPLE | COLLIDER
