Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Penampilan para siswa SMKN 2 Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam konser musikal garapan Yayasan Titimangsa dan dukungan Kementerian Pendidikan.
Para anggota orkestra menjalani audisi ketat. Mereka berlatih intensif selama beberapa bulan menggembleng diri demi kesuksesan acara.
Dari pentas ini, siswa disiapkan terjun dalam industri musik bekerja sama dengan para musikus profesional.
LAGU “Yogyakarta” dari KLa Project mengalun merdu mengantarkan imaji suasana teduh di kota pelajar itu. Ia mengantar kisah Larasati yang lari dari Ibu Kota untuk menenangkan hati yang terluka oleh pahitnya cinta. Dengan aransemen yang digarap oleh musikus kondang Tohpati Ario Hutomo, lagu ini menjadi sedikit berbeda. Terdengar sedikit selipan lagu Jawa “Gambang Suling” di dalamnya. Komposisi ini bukan yang pertama. Orkestra dari Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta—juga dikenal dengan nama SMM Yogya—membuka pentas ini dengan komposisi “Finlandia Op. 26” karya Jean Sibelius yang menggugah dan sebuah overture yang diaransemen Tohpati.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Shinta Maharani (Yogyakarta) berkontribusi pada artikel ini. Di edisi cetak, artikel ini berjudul "Dari Yogya Mereka Meraih Impian".