Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
AIR mancur, penari, kanvas, dan cat akrilik. Di tengah pertunjukan yang berlangsung lebih dari satu jam ini, sepertinya tak lagi kita ketahui siapa yang bergerak dan apa yang digerakkan. Seorang penari masuk ke arena—berbentuk lingkaran dengan diameter sekitar enam meter, di garis lingkaran dengan jarak teratur enam titik air mancur, satu lagi di titik pusat. Ia setengah menyunggi kanvas berukuran sekitar 3 x 2 meter, merebahkannya, menyeretnya pelan, ganti-ganti. Melangkah masuk ke dalam arena, segera saja penari dan kanvas ini terguyur air mancur. Geraknya pelan, terasa merespons air, seperti tak peduli pada seorang penari yang lebih dulu masuk arena, tanpa kanvas, menyeret selendang panjang putih, kepanjangan kain yang juga putih yang dikenakannya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo