Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Teroka
Seni
Buku
Arsitektur
Obituari
Film
Sosok
Arkiv Vilmansa: Dari Seni Kontemporer Mickey Mouse ke Satwa Laut Pemilihan Pemain hingga Penggambaran Tujuh Kurcaci, Begini Kontroversi Snow White Live Action Tantangan Fabio Asher Bawakan Lagu Tanpa Balasmu, Soundtrack Film Tabayyun Konser DAY6 di JIS Dipindah ke Stadion Madya karena Ada Pertandingan Sepak Bola
Seni

Berita Tempo Plus

Retrospeksi Perjalanan Seni Rupa Made Djirna

Pameran seni rupa Made Djirna, sebuah pameran retrospeksi perjalanan berkarya Djirna sejak 1992 hingga 2022. 

31 Desember 2023 | 00.00 WIB

Mixed-media wall installation (1996) karya Made Djirna. Dok. Agung Rai Museum of Art
Perbesar
Mixed-media wall installation (1996) karya Made Djirna. Dok. Agung Rai Museum of Art

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Pameran tunggal Made Djirna.

  • Retrospeksi perjalanan karya sejak 1992 hingga 2022.

PERUPA Made Djirna, 66 tahun, merayakan pengujung 2023 dengan pameran tunggal, menghadirkan karya-karyanya selama 1992-2022. Walau mengusung tajuk "Retrospective", perhelatan di Agung Rai Museum of Art (ARMA), Ubud, Bali, ini tidak sepenuhnya mencerminkan pergulatan kreatif dan capaian seniman lintas masa itu.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "Sangkan Paran Made Djirna"

Warih Wisatsana

Penyair dan kurator

Edisi 31 Desember 2023

31 Desember 2023 - Reformasi Dikorupsi

31 Desember 2023 - Reformasi Dikorupsi

Apa Itu Spogomi, Olimpiade Memungut SampahFestival Monolog Sejarah Indonesiacarbon:arrow-rightRetrospeksi Perjalanan Seni Rupa Made DjirnaKrisis Iklim dalam Pentas Teater BonekaPerayaan Natal Rasa Galungan di Bali
slot-iklan300x250

PODCAST REKOMENDASI TEMPO

  • Podcast Terkait
  • Podcast Terbaru
Seni
Arkiv Vilmansa: Dari Seni Kontemporer Mickey Mouse ke Satwa Laut

Arkiv Vilmansa: Dari Seni Kontemporer Mickey Mouse ke Satwa Laut

Tantangan Fabio Asher Bawakan Lagu Tanpa Balasmu, Soundtrack Film Tabayyun

Konser DAY6 di JIS Dipindah ke Stadion Madya karena Ada Pertandingan Sepak Bola

Rayakan Cinta, Selena Gomez dan Benny Blanco Rilis Album I Said I Love You First

Buku
Novel Manurung Goenawan Mohamad: Montase yang Kompleks

Novel Manurung Goenawan Mohamad: Montase yang Kompleks

Dari Hardikan Mullah sampai Jilbab Mesir

Bebas Gender, UU Perkawinan Sejenis Australia

RUU Penyiaran Diminta Segera Selesai Tahun Ini

Arsitektur
Milenial (Tak) Butuh Hunian

Milenial (Tak) Butuh Hunian

Obituari
Fikri Jufri: Civic Courage di Masa Sulit

Fikri Jufri: Civic Courage di Masa Sulit

Film
Film Rekomendasi Pekan Ini: Gundam, Robert Pattinson, hingga SpongeBob

Film Rekomendasi Pekan Ini: Gundam, Robert Pattinson, hingga SpongeBob

Pemilihan Pemain hingga Penggambaran Tujuh Kurcaci, Begini Kontroversi Snow White Live Action

Sinopsis dan Pemeran Drama Cina The Glory

Andrew Burnap Merasa Hidupnya Berubah Setelah Bintangi Snow White

Sosok
Isu Perempuan di Pentas Hiphop Rapper Yacko

Isu Perempuan di Pentas Hiphop Rapper Yacko

Profil Nasaruddin Umar, Calon Menteri dalam Kabinet Prabowo - Gibran

Mengenang KH Zainuddin MZ yang Berpulang 13 Tahun Lalu, Sosok Dai yang Pernah Terjun Politik

9 Tokoh Islam di Bidang Filsafat Beserta Pemikirannya

Lihat Indeks Artikel
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Tentang KamiPedoman Penggunaan Konten Terhadap AIKetentuan LayananBeriklanPedoman Media SiberKode Etik dan Pedoman Jurnalistik
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus