Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dan penulis lagu, Rizky Febian berencana menggelar tur di sepuluh kota di Indonesia untuk merayakan tahun ke-10 dirinya berkarya di industri musik Tanah Air. Peringatan satu dekadenya diawali dengan perilisan “Kesempurnaan Cinta” pada 2015 lalu, hingga kini berhasil menjadi penyanyi independen yang sukses di bawah label pribadi, RFAS Music.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sepuluh tahun bukan waktu sebentar bagi musisi bertahan di industri musik dengan dinamika sangat cepat, tetapi Rizky Febian mampu menjadi salah satu yang berhasil merayakannya. Tur bertajuk “Perjalanan 10 Tahun Rizky Febian” akan menjadi persembahan spesial, khususnya untuk para Rizvelous (basis penggemar Rizky Febian) yang tersebar di seluruh Indonesia.
Alasan Tur Rizky Febian
"Satu dekade adalah penanda penting dalam perjalanan seorang musisi, dan kami ingin mempersembahkan spesial kepada penggemar yang telah berjalan beriringan bersama kami,” ucap Rahul Tamara, CEO RFAS sekaligus manajer Rizky Febian dalam siaran pers yang diterima Tempo pada Kamis, 1 Agustus 202. Nantinya, rangkaian tur yang dipromotori Katarsis Live itu akan menjadi representasi karya-karya Rizky Febian selama sepuluh tahun ke belakang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baru lima kota yang sudah diumumkan akan menjadi lokasi tur. Dimulai pada 29 September 2024 di Bogor, kemudian singgah di Yogyakarta pada 13 Oktober 2024, dilanjutkan dengan tampil di Garut pada 20 Oktober 2024, lalu di Surabaya pada 26 Oktober 2024, dan Bandung pada 23 November 2024. Meski lima kota lainnya masih belum diumumkan, dapat dipastikan bahwa Jakarta akan menjadi puncak dari tur “Perjalanan 10 Tahun Rizky Febian”. Tiket dijual mulai Rp 199 ribu dan dapat dibeli di Loket.com mulai 1 Agustus 2024.
Rizky Febian Siapkan Banyak Kejutan untuk Turnya
Sebagai persembahan spesial, Rizky Febian tentunya sudah menyiapkan beragam kejutan untuk tur 10 tahunnya, termasuk di dalamnya kolaborasi-kolaborasi dengan musisi yang masih belum bisa ditebak.
“Kalau untuk kolaborasi aku udah punya ide gila di sini,” kata suami penyanyi Mahalini ini. Secara garis besar, ia tidak hanya akan mengajak musisi untuk berkolaborasi. “Makanya kenapa di setiap titiknya aku kasih jarak, enggak dua minggu selesai, karena biar jadi perbincangan di kota yang akan datang tentang siapa yang akan menjadi kejutan di kotanya. Jadi aku pengennya akan ada banyak hal yang berbeda.”
Selain itu, hal-hal di luar kolaborasi juga nantinya bisa dikategorikan sebagai kejutan. Untuk siapa dan apa yang akan ia bawakan tentunya masih menjadi rahasia, termasuk penampilan dari sang istri yang pastinya menjadi salah satu yang ditunggu-tunggu. “Kalau istri dibawa manggung ya pasti, tapi kalau menjadi kejutan atau tidak, ya, bisa ditunggu saja lah. Biar jadi kejutan dan rahasia.”
Pelajaran Terbesar yang Didapatkan
Rizky Febian mengawali karier bermusiknya di bawah sebuah label sebelum memutuskan memberanikan diri mendirikan label independen bersama sang manajer, Rahul Tamara Putra. Kilas balik kisah pahit dan manis selama 10 tahun berkarya, pelantun “Menari” itu membagikan pelajaran terbesar yang ia dapatkan.
“Ketika aku di bawah label kan aku ini hanya seorang penyanyi yang disuguhkan lagu atau aku membuat lagu lalu lanjut sampai rilis dan sudah sampai situ saja,” katanya. Dibekali angan-angan, cita-cita, dan tujuan yang sama dari “kantor-kantoran” di garasi rumahnya, penyanyi yang kerap dipanggil Iky itu perlahan mengenal dan mendalami proses dari penciptaan musik itu sendiri.
“Bahwa bermusik itu bukan hanya sekadar bernyanyi dan menghibur saja, melainkan juga memahami di belakang itu ada sistem yang mendukung si penyanyi ini. Akhirnya jadi banyak belajar, terutama tentang proses perilisan lagu itu sendiri,” katanya.