Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Benyamin Sueb atau Benyamin S sosok yang tak terlupakan dalam sejarah perfilman Indonesia, dikenal sebagai ikon komedi dengan karakteristik khasnya. Dari dekade 1970-an hingga 1990-an, Benyamin Sueb membawa gelombang segar dalam dunia perfilman Indonesia dengan film-film komedi yang menghibur dan penuh dengan pesan sosial.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berikut adalah beberapa film terkenal yang dibintangi oleh Benyamin Sueb, hingga deretan karyanya yang membawanya pada kemenangan Piala Citra.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Benyamin Biang Kerok (1972)
Film Benyamin Biang Kerok merupakan salah satu film populer pada zamannya yang disutradarai oleh Nawi Ismail. Film yang dirilis pada 1972, menampilkan sosok benyamin yang menjadi seorang supir dari keluarga kaya. Benyamin sering mengelabui wanita-wanita dengan menggunakan mobil milik majikannya.
Uniknya dia selalu lolos dari perbuatannya yang merugikan itu. Dalam film ini, Benyamin beradu akting dengan teman duetnya dalam grup musik yakni Ida Royani. Film ini telah dibuat ulang yang diperankan oleh Reza Rahadian.
2. Samson Betawi (1975)
Film ini mengikuti kisah Samson, seorang anak yang memiliki kekuatan sejak lahir. Kekuatan ini terletak pada ketiaknya, yang menjadikannya anak luar biasa. Namun, kekuatan ini menyebabkan penderitaan bagi kedua orang tuanya.
Ketika dewasa, ia memutuskan untuk meninggalkan desa dan pergi ke kota untuk mengadu nasib. Keberuntungan berpihak padanya ketika seorang promotor gulat melihat kekuatannya. Samson akhirnya menjadi seorang pegulat yang tak terkalahkan.
3. Si Doel Anak Betawi (1972)
Dilansir dari laman Indonesianfilmcenter.com, film ini bercerita tentang Doel yang merupakan anak yang besar di lingkungan Betawi. Film yang disutradarai oleh Sjuman Djaja ini mencoba mendobrak pragmatisme masyarakat yang menganggap orang betawi konservatif, dengan cara sekolah setinggi-tingginya. Setelah kehilangan ayahnya dalam kecelakaan, ia dan ibunya mengandalkan berjualan untuk mencukupi kebutuhan hidup.
Munculnya sosok Asmad yang menjadi sosok pengganti ayahnya, berperan penting dalam mendukung Doel untuk mendapatkan pendidikan yang baik sehingga ia mencapai kesuksesan di masa depan. Di Film ini Benyamin S raih Piala Citra FFI 1975 sebagai aktor terbaik.
4. Betty Bencong Slebor (1978)
Mengutip dari laman Imdb.com, film Betty Bencong Slebor yang dirilis pada 1978 ini ditulis, disutradarai, dan dibintangi sendiri oleh Benyamin Sueb. Ia membintangi film ini bersama dengan artis lainnya seperti Bokir dan Aminah Cenrakasih.
Film ini menjadi film pertama di Indonesia yang mengadopsi kata “Bencong” dalam judulnya. Menceritakan tentang sosok Betty, yang menghadapi tekanan hidup karena kesulitan mencari pekerjaan. Suatu hari, ia diterima bekerja sebagai pembantu rumah tangga oleh seorang pria beristri. Pada film ini, juga digambarkan sosok Betty yang suka mangkal untuk mendapatkan penghasilan tambahan.
5. Intan Berduri (1973)
Intan Berduri adalah film yang dibintangi Benyamin S dan Rima Melati yang menceritakan sebuah keluarga miskin yang hidup susah dan sakit-sakitan. Namun keberuntungan diberikan Tuhan kepada mereka, karena mereka menemukan harta karun. Akhirnya, hari demi hari hidup mereka berubah menjadi kaya, sayangnya anak mereka justru meninggal dunia. Film yang ditulis dan disutradarai Turino Junaidy ini membawa Benyamin Sueb mendapat penghargaan bergengsi di Piala Citra sebagai Aktor Terbaik di FFI 1973.
Film-film yang dibintangi oleh Benyamin Sueb tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan gambaran tentang kehidupan masyarakat Betawi dan berbagai masalah sosial yang dihadapi. Karakteristik unik Benyamin S dalam menghadirkan humor yang cerdas dan pesan yang mendalam telah membuatnya tetap dikenang oleh generasi setelahnya, sekaligus menjadikannya salah satu legenda dalam sejarah perfilman Indonesia.