JULIA Roberts, 26 tahun, kini menjadi artis termahal di Hollywood: US$ 15 juta (lebih dari Rp 30 miliar) sekali main. Tarif ini menyamai aktor ganteng Tom Cruise. Toh Julia nyatanya masih tetap diburu produser. "Julia adalah satu dari sedikit artis yang bisa membuat orang menonton film," kata produser terkenal Hollywood Joe Roth. Sejak melejit sebagai pelacur yang bernasib bak "Cinderella" dalam film Pretty Woman, Julia memang hampir selalu berhasil mencetak film-film laris. Sebut saja Flatliners, Dying Young, Sleeping with the Enemy, dan yang terakhir, dan kini sedang beredar di Jakarta, The Pelican Brief. Meski begitu, artis berbibir lebar yang beberapa bulan silam dijuluki artis terseksi di AS ini pernah dua tahun absen main film. Alasannya -- lumayan klasik -- tidak menemukan peran yang cocok. Padahal, sebetulnya ia kecewa berat karena peran yang diincarnya di film Indecent Proposal ternyata diberikan ke Demi Moore. Begitu juga ketika ia tergila-gila ambil peran di film Sleepless in Seattle, produser memberikan peran itu ke Meg Ryan. Di tengah kekecewaan itu, ia bertemu musisi country Lyle Lovett, yang kini menjadi suaminya. Lalu, seperti juga perempuan lain di dunia, Julia ingin menjadi ibu. Tetapi kesibukan mencetak dolar ternyata belum bisa disetop. Bayangkan saja, baru saja selesai merampungkan film terbarunya, I Love Trouble, bersama Aktor Nick Nolte, ia harus siap ambil peran dalam film tentang dunia mode, dan sebuah film lagi, Mary Reilly, bulan depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini