Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya sampai berantem dulu dengan Ayah," ujar Inez. Gara-garanya, ayahnya tak tega melihat Inez yang sedikit memproduksi ASI. Ayahnya menawarkan sejumlah sampel susu formula. Inez, yang menyadari pentingnya ASI bagi bayi, kontan menolak. "Beberapa kali dibujuk, tapi tetap tak mau," ujarnya. Ayahnya luluh. Dan Inez pun menang. "Berkat ASI, anakku jadi mandiri," katanya kemudian.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo