Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ini oleh-oleh cerita Lebaran dari Muhammad Lutfi, 36 tahun, dan istrinya yang cantik, mantan model Bianca Adinegoro, 32 tahun. Di hari raya dulu-dulu, sehabis salat Ied, Lutfi sungkem pada orang tuanya, lalu bersilaturahmi ke rumah sanak keluarga serta rekan-rekan pengusaha. Setelah itu bisa leyeh-leyeh. Sejak menjadi punggawa pemerintah, jadwal Lebaran Lutfi berubah. Dia ngider sehari penuh di hari pertama Idul Fitri.
Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal itu ”check out” pada pukul 08.30 WIB dari rumahnya di Jalan Daksa, Jakarta Selatan. Mula-mula dia sowan ke Presiden dan Wakil Presiden. Sebagai anggota kabinet paling bungsu, Lutfi tak lupa menyambangi rumah dinas para menteri lain yang umumnya lebih senior. ”Kami beredar sepanjang Jalan Denpasar Raya dan Jalan Widya Chandra, dari ujung ke ujung,” ujarnya sambil tergelak kepada wartawan Tempo, Hanibal Wijayanta. Pasangan itu tiba kembali di rumah mereka pada pukul tujuh malam.
Sepanjang acara ngider itu Lutfi minta didampingi Bianca. Risikonya lumayan: dia harus tabah mendengarkan keluhan panjang-pendek dari sang istri karena urusan kaki. Karena berkain kebaya, Bianca mengenakan selop hak tinggi. Alhasil, ”Kaki dia lecet semua karena mesti jalan kaki sepanjang kompleks menteri,” kata Lutfi dengan wajah tak berdaya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo