Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Semua tak terelakkan

Pasangan achmad albar dan rini s bono resmi cerai. keduanya melakukan jumpa pers di tim agar tak beredar isu negatif, mengingat ketiga anaknya masih terlalu muda menerima kenyataan itu.

16 Oktober 1993 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KALAULAH ada pasangan yang bisa dipujikan dari peristiwa perceraian, agaknya Rini S. BonoAkhmad Albar yang pantas menerimanya. Kendati mereka sudah resmi bercerai sejak Kamis dua pekan lalu (lewat keputusan Pengadilan Agama Bogor), tak secuil pun keluar makian atau saling menjatuhkan di antara keduanya. Di depan para wartawan Rini S. Bono mencium pipi Achmad Albar. Ciuman itu dilakukan atas permintaan wartawan setelah mengumumkan perceraian itu, Jumat pekan silam, di Aula Gedung Parfi, Kuningan, Jakarta. Berita tentang perceraian RiniAchmad memang cukup mengejutkan. Karena sebelumnya tak terdengar secuil pun ihwal keretakan pasangan artis tersebut. ''Tolonglah, jangan besar- besarkan persoalan ini,'' kata Rini, 37 tahun, dengan mata berkaca-kaca sambil meremas-remas tisu di tangannya. Albar, 47 tahun, juga menekankan hal itu. ''Kalau kami berdua kan sudah usia lanjut, sudah bau tanah. Tapi ketiga anak-anak kami perjalanannya masih panjang, jadi mohon jangan membuat berita ini simpang-siur.'' Suami-istri yang sudah berumah tangga selama 15 tahun ini bertemu di dalam film Laila Majnun karya Sjumanjaya, 18 tahun tahun silam. Setelah berputra tiga orang, keduanya mulai merasakan keretakan sejak empat tahun silam. Ada pihak ketiga? ''Tidak,'' jawab Albar tegas. Albar juga menekankan mereka berdua sama-sama menyetujui agar perwalian anak-anaknya berada di bawah Albar. Artinya, itu bukan putusan pengadilan. ''Tapi Rini akan tetap boleh berkumpul dengan anak- anak setiap hari, bahkan kalau perlu dalam satu rumah,'' katanya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus