Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hiye hiyee… sampai juga Kahitna di usia 30 tahun. Band yang kini beranggotakan Yovie Widianto, Hedi Yunus, Carlo Saba, Mario Ginanjar, Doddy Is, Harry Suhardiman, Budiana, Andrie Bayuadjie, dan Bambang Purwono ini akan menggelar "Kahitna 30th Years Anniversary Love Festival" pada Februari 2016.
Mengundang 20 penyanyi dan grup lain, konser dengan harga tiket Rp 900 ribu-5 juta ini akan menyanyikan nomor-nomor hit Kahitna, seperti Cantik, Andai Dia Tahu, Setahun Kemarin, dan Cerita Cinta.
Tak bosan 30 tahun bersama Kahitna?
Enggak. Paling ketika menyanyi lagu yang itu-itu lagi, tapi kan banyak yang suka. Saya bergabung dengan Kahitna sejak umur 17 tahun. Sekarang 47 tahun. Jadi lebih dari setengah usia kehidupan saya bersama Kahitna. Ada banyak cerita. Salah satu yang paling saya ingat ketika menjadi juara II dunia di Grand Final Yamaha Band Explosion, Tokyo, pada 1991.
Bagaimana menjaga Soulmate (sebutan penggemar Kahitna) agar bisa terus jadi penggemar setia?
Setiap personel punya cara sendiri-sendiri. Saya, misalnya, sering mengajak ketemuan kalau sedang di luar kota. Soulmate itu generasi penggemar baru yang muncul awal 2000-an. Dulu, pada 1990-an, namanya Kahitna Mania.
Banyak musikus baru muncul dan kehadiran mereka ditunjang media sosial. Bagaimana dengan Kahitna?
Sudah hukum alam. Kami harus aktif di media sosial. Kalau enggak, bakal makin tak terkenal, karena kami juga sudah jarang tampil di TV.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo