PENONTON musik di Balai Sidang, Jakarta, Kamis malam pekan lalu, menyambut hangat kehadiran Johny Indo diatas pentas. Sembilan tahun mendekam di Nusa Kambangan, Johny, 40 tahun, masih gagah. Mengenakan setelan jas warna krem dan dasi merah menyala, John terlibat tanya jawab santai dengan pelawak Sersan Prambors yang jadi MC malam itu. Bagaimana menanggulangi hasrat birahi di bui, John? "Ya, menahannya mati-matian," jawab Johny. Lalu ia cerita tentang banyaknya surat yang diterimanya. "Nadanya menasihati agar saya sadar," tutur John. Lalu, apa sadar? "Ya, dong. Tak enak di penjara." Dan Johny pun didaulat menyanyi. Diiringi Emerald Band,ia mengalunkan lagu Sabda Alam ciptaan Chrisye. Dua ribuan penonton menyambutnya dengan keplok, padahal suara Johny itu lebih banyak fals. "Saya memang bukan penyanyi. Kehadiran saya semata-mata karena simpati saya kepada Saudara yang banyak memberi perhatian pada saya," kataJhon dan pamit dari panggung. Johny Indo, yang bebas dari tahanan akhir Februari lalu, cepat sekali menyesuaikan diri dengan lingkungan masyarakat artis. Kini ia membintangi film Brahmana Manggala. "Minggu depan saya ke Yogya, ikut show mempromosikan batik jumputan Ghea Sukasah," katanya. Banyak terima honor, dong? "Soal itu, secret." Lalu ia meninggalkan Balai Sidang dengan kawalan polisi dan sejumlah satpam. Bukan apa-apa, John sedang jadi bintang lagi, penggemarnya banyak mengejar, hingga ia sulit mencari taksi tanpa pengawalan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini