Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sepuluh karyawan RS Azra Kota Bogor yang sebelumnya disebut positif Covid-19, kini sudah kembali bekerja. Wakil Direktur Medis RS Azra Kota Bogor Jeffry Rustandi menyebut hasil swab test kedua dan ketiga 10 karyawan itu negatif corona.
"Untuk ke-10 karyawan kami ini sejak dinyatakan negatif sudah mulai bekerja kembali," kata dia saat konferensi pers virtual, Minggu, 9 Agustus 2020.
Jeffry mengatakan 10 karyawan non-medis itu tidak memiliki gejala Covid-19. Mereka juga dipastikan bebas dari Covid-19 setelah menjalani dua kali tes swab ulang.
Mereka pertama kali melakukan tes swab yang diselenggarakan Dinas Kesehatan Kota Bogor pada 27 Juli 2020. Hasilnya, 10 dari 50 karyawan yang ikut tes terkonfirmasi positif tertular virus corona jenis baru itu.
Para karyawan yang dinyatakan positif itu sempat diminta isolasi mandiri.
Namun RS Azra lantas menguji ulang spesimen 10 karyawannya yang dibawa ke Laboratorium Klinik KalGen Innolab pada 30 Juli. Hasilnya negatif.
"Karena (pemeriksaan) satu hasilnya negatif, satu lagi positif, kami masih terus bertanya-tanya, evaluasi lebih lanjut," ujarnya.
Untuk memastikan hasil tes swab yang berbeda itu, RS Azra kembali melakukan tes swab kedua pada 5 Agustus lalu. Kali ini spesimen dibawa ke Lembaga Biologi Molekuler Eijkman Jakarta. Hasilnya negatif juga.
Jeffry memastikan seluruh karyawan, baik medis atau non-medis di RS Azra telah memakai alat pelindung diri (APD). "Semua karyawan di RS Azra wajib pakai APD dan APD-nya pun sesuai dengan kriteria, tergantung lokasi bekerja mereka," ujarnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini