Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Banjir di Senayan dan Graha CIMB, Dinas SDA: Mulut Air Kan Kecil

Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Juaini Yusuf mengatakan banjir di Senayan dan Graha CIMB pekan lalu disebabkan mulut air yang kecil.

23 Desember 2019 | 15.55 WIB

Kondisi lokasi Gedung Graha CIMB Niaga, Senayan, Jakarta Selatan yang sempat tergenang air hari ini, Selasa, 17 Desember 2019. TEMPO/Lani Diana
material-symbols:fullscreenPerbesar
Kondisi lokasi Gedung Graha CIMB Niaga, Senayan, Jakarta Selatan yang sempat tergenang air hari ini, Selasa, 17 Desember 2019. TEMPO/Lani Diana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Juaini Yusuf mengatakan banjir di Senayan dan Graha CIMB pekan lalu disebabkan mulut air yang kecil. Akibatnya volume hujan yang besar mengalir di jalan tidak dengan cepat masuk ke saluran air.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

"Karena memang lokasinya agak cekung. Kami lihat itu mulut air kan kecil jadi air mau masuk itu ngantri," kata Juaini saat rapat penanggulangan banjir dengan Komisi D Bidang Pembangunan DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin, 23 Desember 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Juaini mengatakan saluran air sedalam dua meter di kawasan Senayan itu bersih dari sampah. Saluran air juga tak penuh air.

"Berarti memang kemarin air yang masuk itu jadi agak lamban karena mulutnya kecil," ujar dia.

Untuk banjir di Graha CIMB Niaga yang menggenang hingga ke dalam bangunan, menurut Juaini terjadi karena saluran air gedung bermasalah. Menurut Juaini, pengelola gedung sudah mengakui masalah tersebut.

"Makanya dia (pengelola) kan langsung minta maaf. Pipa-pipa itu jadi tersumbat, airnya jatuh ke lobi," ucap Juaini.

Sebanyak 27 titik banjir tercatat di Ibu Kota setelah hujan deras sekitar dua jam pada Selasa, 17 Desember 2019. Banjir di Senayan tercatat mencapai 40 sentimeter padahal kawasan itu sebelumnya tak pernah terendam banjir. 

Lani Diana

Lani Diana

Menjadi wartawan Tempo sejak 2017 dan meliput isu perkotaan hingga kriminalitas. Alumni Universitas Multimedia Nusantara (UMN) bidang jurnalistik. Mengikuti program Executive Leadership Program yang diselenggarakan Asian American Journalists Association (AAJA) Asia pada 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus