Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Hyundai Motor Co memutuskan untuk menunda peluncuran SUV Nexo bertenaga hidrogen hingga 2024. Penundaan peluncuran ini disebabkan oleh isu pengembangan sel bahan bakar, menurut surat kabar Seoul Economic Daily seperti dikutip dari Reuters, Rabu, 29 Juni 2022. Sebelumnya, SUV Nexo hidrogen dijadwalkan meluncur pada paruh kedua tahun depan.
Laporan itu juga mengatakan jadwal peluncuran kendaraan sel bahan bakar hidrogen mobil Genesis, merek premium Hyundai Motor, belum diputuskan, karena proyek untuk mengembangkan kendaraan sel bahan bakar merek Genesis pertama ditangguhkan akhir tahun lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut data penjualan perusahaan, Hyundai menjual 3.978 unit Nexo di Korea Selatan dan mengekspor 120 unit antara Januari dan Mei tahun ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada bulan September, Hyundai Motor Group, yang menaungi Hyundai Motor, Kia Corp, dan Genesis, mengumumkan rencana untuk menawarkan versi sel bahan bakar hidrogen untuk semua kendaraan komersialnya pada tahun 2028. Produsen ini juga menambahkan akan mengembangkan kendaraan sel bahan bakar untuk Kia dan Genesis yang dapat diluncurkan setelah tahun 2025.
Analis mengatakan Hyundai akan mengevaluasi kembali bisnis sel bahan bakar hidrogennya, terutama untuk mobil penumpang, karena pertumbuhan pasar mobil hidrogen yang lambat dan kebutuhan untuk fokus pada transisi ke kendaraan listrik.
"Dengan pasar kendaraan listrik global yang berkembang, kemungkinan Hyundai dapat menilai kembali daftar prioritasnya karena permintaan kendaraan listrik terus tumbuh. Sementara pasar mobil hidrogen masih relatif kecil," kata Co Soo-hong, seorang analis di NH Investasi & Sekuritas.
Baca juga: Detail Desain Hyundai Ioniq 6 Resmi Dirilis, Hadirkan Tipologi Baru
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto