Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Jadilah Sahabat yang Baik dengan Lakukan 4 Hal Berikut

Supaya persahabatan tetap langgeng, lakukan empat hal berikut

22 Maret 2018 | 19.30 WIB

Ilustrasi wanita tersenyum bersama teman. shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi wanita tersenyum bersama teman. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Sahabat selalu hadir dalam setiap momen kehidupan. Hidup terasa lebih sempurna karena sahabat selalu ada di saat dibutuhkan dan menjadi orang yang selalu memberikan dukungan selain keluarga.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Tak mudah mempertahankan persahabatan agar tetap terjalin dengan baik. Terlebih jika sahabat dan Anda memiliki karakter yang berbeda. Supaya persahabatan tetap langgeng, lakukan empat hal berikut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Berbicara dengan sahabat saat melakukan kesalahan
Salah satu hal yang bisa menyebabkan Anda kehilangan sahabat adalah jika Anda tidak berbicara dengannya dan membicarakannya di belakang dengan orang lain. Sebaiknya hindari hal tersebut. Saat mereka melakukan kesalahan coba untuk membicarakannya secara langsung.

Tak perlu gengsi menanyakan kabar
Saat sahabat harus tinggal berjauhan, sebaiknya tetap menjaga komunikasi. Tak perlu gengsi untuk menghubungi lebih dulu. Cobalah menghubungi lewat Whatsapp, Facebook Messenger atau Direct Message Instagram untuk menanyakan kabar. Meski sepele tapi hal tersebut bisa membuatnya bahagia.

Tak perlu iri pada kehidupannya
Meskipun saat remaja  berteman baik, kadang persahabatan yang terjalin lama rusak hanya karena rasa iri. Misalnya saat sahabat berhasil masuk ke perguruan tinggi favoritnya atau sudah mendapatkan sebuah pekerjaan yang lebih baik, Anda tak perlu iri dan membandingkan. Seorang sahabat yang baik tentu akan selalu saling mendukung satu sama lain kan.

Tetaplah ada di sisinya dalam situasi apapun 
Kalian harus selalu siap sedia di sisinya (dok. unsplash)
(dok. unsplash)

Jika Anda hanya berada di sisi sahabat saat senang, itu berarti Anda bukan sahabat sejati. Saat sahabat sedang berada di keterpurukan seharusnya Anda adalah orang pertama yang harus memberikannya semangat. 

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus