Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Banyak jenis olahraga untuk kebugaran tubuh yang digemari masyarakat seperti senam aerobik dan zumba. Tapi jangan salah meski memiliki tujuan yang sama, kedua jenis olahraga ini memiliki beberapa perbedaan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Zumba Education Spesialist (ZES) Indonesia, Olivia Febriani mengatakan baik senam aerobik dan zumba sama-sama mengutamakan gerakan kardio. Salah satu yang menjadi perbedaannya adalah musik yang digunakan sebagai pengiring. Senam aerobik hanya menggunakan jenis lagu yang sama dan tidak berhenti selama senam berlangsung.
Baca juga:
Ada Banyak Jenis Zumba, Ini yang Cocok Buat Pemula sampai Lansia
Liza Natalia : Zumba Itu Obat Stres Sekaligus Bikin Seksi
Berapa Kalori yang Terbakar Setelah Zumba 1 Jam
Buat Wanita yang Bingung Berkarier, Coba Jadi Instruktur Zumba
Sejumlah model memperagakan senam aerobik saat memperkenalkan rancangan Athleta Spring 2015 dalam Fashion Week di New York, 3 September 2014. AP/Bebeto Matthews
“Tetapi kalau zumba, di dalam satu jam itu gendre musiknya itu berbagai macam. Itu yang membedakan sedikit,” ujar Olivia saat menggelar zumba charity di One Belpark Mall, Cilandak, Jakarta pada Minggu, 8 Juli 2018. Selain musik, gerakan yang dilakukan juga sedikit berbeda. Zumba menggabungkan gerakan fitness dan dance yang mudah diikuti. Sedangkan aerobik gerakannya sudah baku, hanya variasinya yang berbeda.
Brand Ambassador zumba Indonesia Liza Natalia menambahkan, zumba saat ini banyak digemari karena gerakannya yang variatif. 70 persennya gerakan latin dan 30 persennya gerakan internasional. Menurut Liza, hal ini yang membawa nuansa baru dalam senam cardio, bahkan bisa membakar 500-1000 kalori selama satu jam ini.
“Kita bisa masukan lagu-lagu internasional yang sedang hits. Jadi, bewarna sekali tidak hanya bermuatan satu gendre musik saja,” ujar Liza.