Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Terjadi lonjakan drastis kasus Covid-19 di Kota Bekasi. Data terbaru Pemerintah Kota Bekasi mencatat hanya dalam waktu tiga hari terakhir ada tambahan 2006 kasus aktif.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Tanggal 30 Januari, rata-rata kasus baru per jam di Kota Bekasi mencapai lebih dari 37 orang terkonfirmasi Covid-19," kata Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Transformasi Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi, Tri Adhianto dalam keterangannya, Senin, 31 Januari 2022.
Tri yang juga Plt Wali Kota Bekasi ini mengatakan, dilihat dari grafiknya, kasus harian di wilayahnya terus naik.
Semula di tanggal 24 Januari 2022 hanya 116 kasus, kemudian menanjak hingga 388 kasus sehari berikutnya. Data terakhir tercatat, ada 4.013 kasus aktif di Kota Bekasi.
Ia menjelaskan pada 30 Januari jumlah orang yang terpapar dalam satu hari itu mencapai 897. "Trend kasus meningkat dimulai pada tanggal 06 Januari (1 mingg pasca tahun baru 2022), dan meningkat sporadic ≥ 300 persen pada tanggal 24 Januari," kata Tri.
Tri menuturkan, akibat melonjaknya kasus tersebut, bed occupancy rate tempat tidur isolasi di seluruh rumah sakit juga mulai meningkat. Per 30 Januari kemarin, tingkat ketersiiannya mencapai 30,04 persen. Sementara, BOR ICU 6,35 persen.
Karena itu, Tri Adhianto terus mengimbau warga Kota Bekasi patuh terhadap protokol kesehatan. Di samping itu, pihaknya terus menggenjot vaksinasi di masyarakat, mulai vaksinsasi Covid-19 tahap pertama sampai booster.
ADI WARSONO