Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kebakaran gudang penyimpanan paket milik Lazada di Jalan Pergudangan Ekspedisi, Pesing Poglar, Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat terjadi pada Kamis malam. Kebakaran itu dilaporkan terjadi pada Kamis malam, 21 Maret 2024 sekitar pukul 21.59 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Ini sudah dari sebelum jam 10. Cuma pas jam sepuluh sudah ada ledakan-ledakan," kata Rizky Widianto, warga Kedaung Kali Angke, RT 04 RW 05, Jakarta Barat, Kamis malam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Rizky bercerita bahwa awalnya tak ada gejala apa pun. Tiba-tiba terdengar ada api sudah membakar gudang penyimpanan paket. "Informasi awalnya masih simpang siur. Ada yang bilang karena korslet," ujar pria itu.
Rumah Rizky tepat berada di balik tembok gudang Lazada.
Rizky bercerita warga di belakang gudang tersebut mulai resah setelah api semakin besar. "Orang sudah mulai panik. Alasannya karena di dekat rumahnya atau belakang gudang ini berdiri sebuah gardu listrik.
"Bapak, ibu, sempat panik. Sudah pindahin barang-barang, ijazah, kendaraan," tutur pria berusia 25 tahun ini.
Menurut petugas Damkar Jakarta Barat, kebakaran itu bermula dari Gudang SiCepat. Setelah menghanguskan gudang dengan luas sekitar 300 meter ini, api merembet ke Gudang Lazada.
Adapun kawasan yang terbakar ini berada di area pergudangan Prima Center, yang memiliki luas 2 hektare.
Petugas Damkar berusaha memadamkan kebakaran dari gudang Si Cepat yang merembet ke Gudang Lazada di Jalan Pergudangan Ekspedisi, Pesing Poglar, Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis malam, 21 Maret 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun.
Mobil Damkar yang diterjunkan ke lokasi sudah mencapai 17 unit dibantu 85 personel. Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Syarifudin menyebut petugas kesulitan untuk memadamkan kebakaran dua gudang besar tersebut.
Tiga kendala dalam proses pemadaman itu adalah sumber air jauh, banyak materi mudah terbakar di dalam gudang, dan area kebakaran yang luas. "Pertama, selang pun agak jauh, yang dekat agak sulit, kemudian tumpukan barang plastik segala macam yang agak sulit dipadamkan dan karena area luas," kata Syarif di lokasi kebakaran pada Jumat dini hari, seperti dikutip dari Antara.
Syarif memastikan kebakaran tidak merambat ke perumahan warga, meski kebakaran belum tuntas diatasi.
"Alhamdulillah, untuk perambatan kami bisa lokalisir, jadi memang target kami melokalisir perambatan ke rumah warga dan sudah kami lokalisir, cuma penuntasannya yang butuh waktu dan upaya lebih banyak," ujarnya.
Sudin Gulkarmat Jakarta Barat juga memastikan tidak ada korban luka maupun korban jiwa akibat kebakaran itu. Pada saat berupaya memadamkan api, satu petugas Damkar sempat terjatuh dari tangga.
"Ya jatuh dari tangga, alhamdulillah jadi tidak ada benturan. Sudah saya temuin tadi, beliau sudah aman-aman dan sudah bisa bekerja," kata Syarif.
Syarif belum mengungkap penyebab kebakaran Gudang Si Cepat dan Gudang Lazada tersebut, karena masih dalam penyelidikan. Namun, dari keterangan papan informasi pemadaman di lokasi, diduga hubungan arus pendek listrik menjadi penyebab kebakaran di Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat itu. "Masih dalam penyidikan (penyebab kebakaran)," ujarnya.
Pilihan Editor: MK Hapus Pasal Keonaran dan Berita Bohong, Fatia Maulidiyanti: Pasal Ini Hukumannya Berat
Foto 
