Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
SUATU hari di kantor Departemen Pertahanan, di kawasan Monas, Jakarta, akhir Desember tahun lalu. Sejumlah perwira TNI berkumpul bersama beberapa pengamat politik. Di sana ada pakar politik Kusnanto Anggoro dan Rizal Sukma—keduanya dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS)—Ikrar Nusa Bhakti (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia), pakar pertahanan Riefki Muna, dan beberapa pengamat lain.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo