Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat menggelar acara Depok Culture Fashion Show untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun Ke-77 Republik Indonesia di daerah itu.
Kegiatan berupa lomba tersebut diikuti oleh aparatur sipil negara (ASN), Dharma Wanita Persatuan (DWP), dan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Depok.
Ketua Panitia Acara HUT Ke-77 RI Kota Depok Abdul Rahman di Depok, Sabtu, mengatakan lomba peragaan busana ini terdiri atas tiga kategori, yaitu peragaan busana kepala perangkat daerah, ASN, dan penampilan santai dari PKK dan DWP.
"Masing-masing menggunakan kebaya encim dan pangsi yang bertema Batik Depok," katanya, Sabtu, 13 Agustus 2022 dikutip dari Antara.
Menurut Abra, sapaan akrabnya, peragaan busana ini dilakukan sebagai upaya dalam mempromosikan Batik Depok kepada khalayak luas. Selain itu, katanya, mengenalkan pakaian adat Kota Depok.
Lebih lanjut, ujar Abra, untuk penyerahan hadiah pemenang lomba peragaan busana akan diberikan pada 17 Agustus mendatang. Pemenang akan mendapatkan tropi. "Akan dipilih juara 1, 2, dan 3 dan diserahkan pada puncak peringatan HUT RI pada 17 Agustus," katanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Anak Citayam Main ke Dukuh Atas, Pemkot Depok Segera Bangun Depok Open Space
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menyatakan membangun ruang terbuka yang menjadi wadah bagi anak-anak muda berekspresi dan berkreasi dengan nama Depok Open Space.
"Nanti dibangun tepat di depan Kantor Pemerintah Kota Depok, akan dibuat Depok Open Space," kata Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono seperti dilansir dari Antara, Rabu, 10, Agustus 2022.
Imam mengatakan saat ini sedang disusun Detail Engineering Design (DED) terkait rencana tersebut. Menurut dia, pembangunan Depok Open Space tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), tetapi berkolaborasi dengan perusahaan-perusahaan di Kota Depok.
"Depok Open Space seperti berbentuk panggung terbuka untuk masyarakat, terutama yang memiliki kemampuan di bidang seni musik. Di samping itu juga disediakan space untuk youth market," jelasnya.
Pembangunan Depok Open Space ini seiring dengan tren fenomena Citayam Fashion Week di Dukuh Atas Jakarta. Karena itu, ia berharap dengan hadirnya Depok Open Space maka anak muda bisa mengekspresikan jiwa mudanya dengan lokasi yang lebih dekat.
Sementara itu Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Pengembangan Penelitian Daerah Kota Depok Dadang Wihana mengatakan bahwa pemerintah kota juga telah menyediakan alun-alun dan 55 taman di kelurahan-kelurahan untuk ruang ekspresi warga, termasuk remaja.
"Ada Alun-alun Kota Depok dan GOR di Jalan Boulevard, GDC yang menyediakan fasilitas lengkap untuk aktivitas warga," kata Dadang.
Ia menambahkan, tahun ini pemerintah kota juga akan membangun alun-alun wilayah barat, di Kecamatan Sawangan/Bojongsari.
"Beberapa spot (titik) ruang publik sesuai arahan Pak Wali Kota sedang kami rencanakan, termasuk untuk youth market (pasar remaja), dan ada pula untuk event-event (acara-acara) yang mengakomodasi aktivitas remaja," katanya.