Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

MRT Jakarta Mulai Ground Breaking TOD Dukuh Atas 30 Januari 2018

MRT Jakarta siapkan empat hal dari kawasan transit terpadu atau TOD di Dukuh Atas.

17 Januari 2018 | 07.07 WIB

Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di Dukuh Atas, Jakarta, 4 Oktober 2017. Terdapat 13 stasiun yang sedang dibangun dari Lebak Bulus hingga Bundaran Hotel Indonesia. TEMPO/Fakhri Hermansyah
Perbesar
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di Dukuh Atas, Jakarta, 4 Oktober 2017. Terdapat 13 stasiun yang sedang dibangun dari Lebak Bulus hingga Bundaran Hotel Indonesia. TEMPO/Fakhri Hermansyah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - PT Mass Rapid Transit atau MRT Jakarta akan melakukan peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan kawasan transit oriented development (TOD) Dukuh Atas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

"Diputuskan pencanangan pembangunan TOD Dukuh Atas itu TOD pertama MRT dilakukan 30 Januari," kata Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar di Balai Kota DKI, Selasa, 16 Januari 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

William menyebutkan ada empat hal yang ia persiapkan. Yang pertama, kata dia, akan dibangun kawasan transit plaza di daerah eks Pasar Blora. Daerah tersebut juga akan menjadi lokasi pencanangan TOD Dukuh Atas.

Selanjutnya, MRT akan membangun pedestrian di kawasan Dukuh Atas. Sebab dalam jangka panjang, William berharap pedestrian dapat mengakomodasi pejalan kaki untuk interkoneksi antartransportasi publik.

Adapun lokasi pedestrian yang akan dibangun terlebih dulu ialah di Pasar Blora, Jalan Kendal, dan Jalan Tanjung Karang. Ketiga kawasan itu nantinya akan saling terhubung melalui pembangunan Taman Dukuh Atas.

Taman tersebut merupakan hal ketiga yang dipersiapkan dalam pembangunan TOD Dukuh Atas. "Di Taman Dukuh Atas itu akan ditata karena itu (letak) stasiun MRT," katanya.

Tahap selanjutnya adalah pembangunan gedung lantai 20 di lahan eks Pasar Blora. MRT, kata William, akan bekerja sama dengan PD Pasar Jaya untuk membangun gedung yang berfungsi sebagai kantor MRT, command center Smart City, dan city planning galery atau pusat informasi mengenai TOD di sepanjang jalur MRT.

Gedung yang akan dibangun di atas lahan seluas 3.000 meter persegi itu lah terdapat transit plaza sebagai akses masuk dan keluar menuju stasiun MRT, juga persinggahan kendaraan transit seperti Transjakarta.

Sedangkan desain sementara untuk bagian atas gedung, William mengatakan akan ada skywalk yang terhubung ke stasiun. "Sehingga orang-orang berkantor di situ bisa menuju ke stasiun kereta. Jadi memudahkan," ujarnya menjelaskan soal TOD MRT.

Friski Riana

Friski Riana

Lulus dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mercu Buana pada 2013. Bergabung dengan Tempo pada 2015 di desk hukum. Kini menulis untuk desk jeda yang mencakup isu gaya hidup, hobi, dan tren. Pernah terlibat dalam proyek liputan Round Earth Media dari International Women’s Media Foundation dan menulis tentang tantangan berkarier para difabel.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus