Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Panasonic Bikin Pabrik Baterai Mobil Listrik Terbesar di Dunia untuk Pasok Tesla

Selain Panasonic, LG dan General Motors menghabiskan dana gabungan USD 2,6 miliar untuk pabrik baterai mobil listrik di Michigan.

15 Juli 2022 | 09.00 WIB

Logo Panasonic. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Perbesar
Logo Panasonic. REUTERS/Kim Kyung-Hoon

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Panasonic akan mendirikan pabrik baterai di Kansas, Amerika Serikat, yang diklaim menjadi pabrik baterai mobil listrik terbesar di dunia.

Melansir laman Carscoops hari ini, Jumat, 15 Juli 2022, pabrik baru Panasonic tersebut akan memproduksi sel baterai 4680 garapan mereka. Nantinya, hasil produksi baterai Panasonic itu akan disuplai untuk mobil listrik Tesla.

Perusahaan asal Jepang itu mengatakan dana investasi pabrik baterai mobil listrik Tesla di AS sekitar USD 4 miliar. Pabrik itu juga diklaim bisa menciptakan hingga 4.000 lapangan pekerjaan.

Pada tahun fiskal 2028, Panasonic berencana melipatgandakan kapasitas produksi baterai mobil listrik di semua fasilitas produksinya dari level saat ini 50 gigawatt-jam per tahun. Panasonic juga akan memasang dua jalur produksi di pabrik baterai di Prefektur Wakayama, Jepang, pada tahun fiskal 2023.

Pendirian pabrik baterai mobil listrik baru ini diduga didorong peningkatan permintaan produksi mobil listrik Tesla. Panasonic saat ini mengoperasikan Gigafactory 1 di Nevada bersama Tesla, termasuk menginvestasikan sekitar USD 1,455 miliar ke fasilitas produksi tersebut.

Banyak produsen baterai dan mobil mengumumkan rencana mendirikan pabrik baru di seluruh AS dalam beberapa bulan terakhir. LG dan General Motors, sebagai contoh, telah menghabiskan dana gabungan USD 2,6 miliar untuk pabrik baterai mobil listrik di Michigan.

LG Energy Solution dari Korsel juga akan menginvestasikan USD 1,4 miliar untuk membangun pabrik baterai baru di Arizona, yang ditargetkan mulai berproduksi pada 2024 dengan kapasitas produksi sel baterai 11 gigawatt-jam setiap tahun.

CATL asal Cina pun ingin mendirikan pabrik baterai mobil listrik baru di AS untuk memasok kebutuhan baterai mobil Ford dan BMW. Pabrikan mobil Korsel, Hyundai, baru-baru ini mengumumkan rencana menginvestasikan sekitar USD 5,54 miliar ke Negara Bagian Georgia, AS, untuk membangun fasilitas manufaktur mobil listrik dan baterai khusus.

DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS

Baca: 
Baterai Mobil Listrik Jadi Tantangan Baru Produsen EV Dunia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus