Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Polisi masih menelusuri identitas mayat laki-laki yang ditemukan terapung di kali wilayah Gambir, Jakarta Pusat. Kapolsek Metro Gambir Komisaris Polisi Jamalinus L. P. Nababan menuturkan, proses tersebut masih berlangsung hingga hari ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Masih dalam pemeriksaan," ujar Jamalinus saat dihubungi, Jumat, 12 Januari 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mayat yang mengambang tersebut berusia sekitar 40 tahun. Tubuhnya membengkak, ciri-cirinya bertato di lengan dan kaki, salah satunya bergambar pisau.
Jamalinus menuturkan, warga sekitar menemukan mayat itu dalam keadaan tidak berpakaian sekira pukul 15.00. Posisinya tersangkut di bawah jembatan Jalan Abdul Muis dekat Jalan Museum. Terdapat tato bergambar pisau pada bagian kaki.
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi jenazah tersebut pada pukul 17.00. "Selanjutnya jenazah korban dibawa ke RSCM (Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo) dengan menggunakan mobil ambulans palang hitam untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," katanya.
Setelah kasus penemuan mayat ini, Jamalinus mengatakan belum ada laporan orang hilang yang masuk. Dia mengimbau agar warga yang merasa kehilangan anggota agar melapor.
"Ke Polsek Metro Gambir (untuk laporan) boleh," tuturnya.