PRJ Kebakaran, Ini Kata Sandiaga Uno Soal Omzet Pameran

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno berharap peristiwa PRJ kebakaran sore ini tidak berdampak pada kerugian materi berkelanjutan.

5 Juni 2018 | 22.26 WIB

Perbesar

Asap hitam membubung dari lokasi kebakaran di arena Pekan Raya Jakarta, JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Selasa, 5 Juni 2018. Sebanyak 24 unit mobil pemadam dikerahkan untuk mengatasi kebakaran. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berharap peristiwa Pekan Raya Jakarta atau PRJ kebakaran yang terjadi Selasa sore ini, 5 Juni 2018 tidak berdampak pada kerugian materi yang berkelanjutan.

"Harapan kita kejadian hari ini tidak menyebabkan adanya jumlah pengunjung yang menurun atau jumlah omzet yang menurun juga," kata Sandiaga Uno di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa, 5 Juni 2018 tentang peristiwa PRJ kebakaran itu.
Baca : Gedung Niaga di Areal PRJ Terbakar

Menurut Sandiaga Uno, PRJ mampu menyedot lebih dari 6 juta pengunjung setiap tahun. Untuk tahun ini, PRJ ditargetkan mendatangkan 7 juta pengunjung. Selain itu, lanjut Sandiaga Uno, PRJ juga mampu membuka lebih dari 27 ribu lapangan kerja.

"Kita harap akan menopang perekonomian DKI," kata Sandiaga Uno. Informasi yang diterima Sandiaga, hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa. Jumlah kerugian materil juga belum diketahui.

Sekitar pukul 17.10 WIB, Gedung Niaga di area PRJ kebakaran, tepatnya yang berlokasi di Kemayoran, Jakarta Pusat. Sebanyak 24 unit mobil pemadan dikerahkan untuk mengatasi kebakaran. Petugas pemadam kebakaran sempat kesulitan untuk menjangkau titik api karena berada di lantai 6 dan 7.