Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Rambut rontok adalah masalah semua orang. Ada yang berlangsung periodik, tapi ada juga yang tak kunjung usai. Ternyata, salah satu penyebab kerontokan itu adalah kebiasaan tidur dengan rambut basah.
Kebiasaan ini umumnya dilakukan para pekerja kantoran yang pulang malam hari, mandi, lalu tidak mengeringkan rambut sebelum tidur. Di antara efek samping kebiasaan ini adalah iritasi kulit kepala dan rambut rontok karena kerusakan.
Jadi, perhatikan rutinitas perawatan rambut sebelum tidur: mengeringkan rambut, membuka ikatan rambut atau kepang dengan longgar.
Berikut lima masalah yang Anda hadapi jika memiliki kebiasaan tidur dengan rambut basah yang dilansir dari laman Pink Villa, Sabtu, 6 Juni 2020.
1. Ketombe
Selain iritasi, masalah kulit kepala lainnya adalah ketombe yang muncul karena sarung bantal jadi lembap. Rambut basah dan lingkungan lembap jadi tempat favorit bakteri untuk tumbuh.
2. Rambut kusut dan lepek
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Rambut basah sangat rapuh bakal kusut ketika bangun di pagi hari. Jika Anda memiliki rambut tipis, maka bersiaplah rambut lepek dan terlihat lebih tipis lagi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
3. Sakit kepala
Tidur dengan kepala basah dapat menyebabkan sakit kepala. Menurut para ahli, rambut basah dapat menurunkan suhu tubuh kita dan ketika tubuh mencoba untuk menghangatkannya, itu bisa menyebabkan sakit kepala. Selain itu, rambut yang dibungkus handuk dapat menyebabkan rasa sakit dan bahkan dapat mengganggu tidur.
4. Rambut bercabang
Salah satu penyebab ujung rambut bercabang sehingga terpaksa dipotong adalah tidur dengan rambut basah. Saat tidur, kepala akan bolak balik menghadap arah yang berbeda. Gesekan saat bolak balik itulah yang membuat rambut rentan bercabang.
5. Masalah kulit
Tidur dengan rambut basah tidak hanya menyebabkan masalah rambut tetapi juga dapat merusak kulit Anda. Ada kemungkinan selama tidur rambut bisa menutupi wajah. Kombinasi rambut basah dan suhu ruangan lembap meningkatkan pertumbuhan bakteri yang mengiritasi kulit.