Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan anggota TNI menjaga ketat tempat isolasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang baru pulang dari luar negeri di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Ratusan WNI itu menjalani masa isolasi untuk mencegah risiko penularan virus corona Covid-19.
"Ada empat titik penjagaan, dua untuk pengantar makanan dan dua lainnya 'standby' (siaga)," kata Anggota TNI, Pratu Agus Purnomo, di Jakarta, Senin 18 Mei 2020.
Penjagaan ketat terlihat di sekitar pos pintu masuk Asrama Haji yang biasanya ditempati petugas berseragam Satpam dan Satpol PP, kini dijaga oleh anggota TNI.
Sudah sepekan terakhir tidak kurang dari 75 personel TNI melakukan penjagaan sejak WNI dari luar negeri tiba di Asrama Haji Pondok Gede.
Petugas menyeleksi secara ketat satu per satu tamu yang datang, termasuk kalangan keluarga WNI yang berniat mengantarkan makanan atau pakaian. "Untuk makanan atau barang-barang titipan keluarga disimpan di pos, nanti kami yang antar," kata Agus.
Tidak ada tamu yang diperbolehkan menembus hingga ke lingkungan dalam asrama, mereka hanya sampai di pos gerbang masuk. "Tugas kami hanya mengamankan dan bantu mereka yang dikarantina," kata Agus.
Sebanyak 196 WNI, anggota jamaah tabligh dari Bangladesh diobservasi dan menjalani isolasi sementara di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Mereka diisolasi sejak sepekan terakhir untuk mencegah risiko penularan Covid-19.
Bila hasil pemeriksaan WNI yang dikarantina di Asrama Haji Pondok Gede itu tidak terinfeksi virus corona, mereka akan dipulangkan ke daerah asal. Sedangkan WNI yang positif terjangkit COVID-19 menurut hasil pemeriksaan akan dirujuk ke RS Darurat Corona Wisma Atlet, Jakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini