Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Rumor yang menyebut kalau Apple telah membatalkan rencananya untuk menggunakan tombol volume solid-state di perangkat ponsel iPhone 15 semakin kuat dan hampir pasti benar. Kabar yang belakangan beredar, yang datang dari sejumlah sumber, menyebut Apple akan kembali ke tombol volume konvensional.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Artinya iPhone generasi berikutnya nanti tetap akan memiliki pengatur volume yang berupa tombol tekan secara fisik. Adapun teknologi baru yang rencananya diperkenalkan tidak secara fisik bergerak menekan saat ditekan, tapi menggunakan imbal balik haptic untuk menyimulasikan sensasi menekan sebuah tombol.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Teknologi tombol solid-state itu seperti yang biasa digunakan pada perangkat layar sentuh. Menghadirkan desain yang ringkas dan modern, tombol solid-state lebih tahan lama dibandingkan tombol tekan fisik karena tak memiliki perangkat yang bergerak mekanis yang bisa aus dengan berjalannya waktu pemakaian.
Kemungkinan Apple batal menghadirkan tombol volume solid-state dipastikan lagi oleh informasi terkini yang datang dari Cirrus Logic--perusahaan yang kabarnya penyuplai teknologi itu untuk Apple. Cirrus Logic terlibat perjanjian kerahasiaan dengan Apple sehingga informasi ini didapat secara tak langsung, yakni lewat surat yang dibuat Cirrus untuk para pemegang sahamnya.
Disebutkan di sana, "Sebuah produk baru yang kami sebutkan dalam surat sebelumnya akan diperkenalkan pada musim semi ini tak lagi diharapkan untuk masuk ke pasar seperti yang direncanakan."
Produk baru yang dimaksud adalah jenis HPMS, singkatan dari "high-performance, mixed-signal". Ini adalah sebuah segmen dalam setiap iPhone di mana, bagi Cirrus Logic, mencakup haptic drivers untuk Taptic Engine Apple. Jika pengenalan teknologi baru berupa tombol volume solid-state tidak dibatalkan oleh Apple, iPhone 15 Pro akan hadir dengan dua Taptic Engine tambahan yang menyediakan umpan balik haptic untuk bagian yang dimaksudkan sebagai tombol volume tersebut.
Dalam surat yang sebelumnya, Cirrus Logic sangat kuat memberi petunjuk kepada para pemegang sahamnya kalau mereka akan menyuplai teknologi itu untuk Apple. Perusahaan apel kroak itu telah menjadi pelanggan terbesar Cirrus Logic yang menyumbang 78 persen dari pendapatannya pada tahun fiskal 2022 lalu.
Menurut spesialis analis perangkat Apple, Ming-chi Kuo, iPhone 15 Pro sudah pasti tidak akan memiliki tombol solid-state karena "masalah teknis yang tak terselesaikan untuk bisa produksi massal."
Sementara tombol volume akan tetap seperti yang ada saat ini, Kuo menambahkan, iPhone 15 Pro tetap diharapkan tampil debut untuk tombol Action untuk menggantikan sakelar dering dan mute. Tombol Action ini akan sepenuhnya dibuat kustom, seperti yang ada pada Apple Watch Ultra.
Menurut analis Jeff Pu, Apple mungkin belum akan menyerah untuk ide tombol volume solid-state. Dia menduga yang terjadi saat ini hanya penundaan sebelum debut dalam iPhone 16 Pro.
GSM ARENA, GIZMOCHINA