Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
JATMIKO cuma bisa termangu. Rencana petambak plasma PT Aruna Wijaya Sakti itu menebar benih udang di awal bulan ini berantakan. Pekerjaan ini urung dilakukan gara-gara revitalisasi di area tambak bekas milik pengusaha Sjamsul Nursalim itu terhenti sejak Januari lalu. Tambak garapan Jatmiko kini kering dan mulai ditumbuhi rumput liar. ”Air cepat surut karena tambak bocor,” kata pria 43 tahun yang mendiami Blok 2, Kampung Bumi Dipasena Utama, Lampung, itu pekan lalu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo