Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

5 Daerah Penghasil Tembakau Terbaik di Indonesia

Tembakau lokal Indonesia dikenal memiliki kualitas tinggi. Berikut ini lima daerah penghasil tembakau terbaik.

5 Oktober 2021 | 09.01 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Iwan, 27 tahun, memanen daun tembakau di kawasan dataran tinggi Kiarapayung, Kecamatan Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, 27 Februari 2021. Daun tembakau yang akan diproses jadi tembakau iris kering harga jualnya merosot di kisaran Rp 50.000 dari semula di kisaran Rp 70.000 per kg. TEMPO/Prima Mulia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia merupakan salah satu penghasil tanaman tembakau terbesar di dunia. Oleh para petani tembakau, tanaman ini bahkan kerap dijuluki emas hijau.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tiap daerah juga memiliki kekhasan cita rasa masing-masing. Tembakau lokal Indonesia juga dikenal memiliki kualitas tinggi. Bahkan jenis tembakau Indonesia merupakan komoditas yang paling diburu di pasar tembakau internasional.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Melansir dari laman pertanian.go.id, berikut ini merupakan lima daerah penghasil tembakau terbaik di Indonesia:

1. Temanggung 

Tembakau tak pernah lepas dari kota kecil di Jawa Tengah, yakni Temanggung. Daerah ini berada di dataran tinggi dengan letak geografis yang membentang dari lereng Gunung Sumbing sampai Gunung Sindoro, menjadikan Temanggung sebagai ‘surga’ tembakau. 

Tembakau Srintil merupakan primadona utama dari Temanggung. Beberapa penikmat rokok kretek menyebut, rokok tanpa tembakau dari Temanggung tidak akan menjadi rokok yang mantap dan berkualitas.

2. Deli 

Sejak era kolonial, Deli telah dikenal sebagai salah satu penghasil tembakau terbaik dunia. Karl J. Pelzer, penulis buku Toean Keboen dan Petani: Politik Kolonial dan Perjuangan Agraria (1976), menyebut Deli sebagai ‘Dollar Land’. 

Perpaduan antara benih, iklim, dan jenis tanah di daerah Deli menghasilkan tembakau dengan aroma serta cita rasa yang sedap dan gurih. Tembakau Deli juga cocok dipakai sebagai pembungkus cerutu. 

3. Lombok 

Lombok merupakan wilayah yang sangat subur untuk pertanian tembakau. Pada musim tertentu, lahan persawahan di sana akan tampak hijau oleh daun-daun tembakau. 

Jenis tembakau Senang merupakan salah satu dari jenis tembakau Lombok yang paling digemari dan dicari oleh para pencita rokok kretek. 

Tembakau beraroma harum dan memiliki warna kuning gading itu tumbuh subur di Dusun Senang, Desa Suntalangu, Lombok Timur.

4. Madura 

Kabupaten Pamekasan adalah salah satu daerah penghasil tembakau terbesar di Madura dengan luas lahan mencapai 31.251 hektare (tersebar di 13 kecamatan). Sebagian besar tembakau Madura diserap oleh pabrik rokok sebagai bahan baku utama rokok maupun sebagai racikan atau campuran kretek. 

Madura juga terkenal dengan tembakau Campalok. Keberadaan tembakau ini cukup langka. Sebab lahan tanam tembakau Campalok hanya terdiri atas dua petak berbentuk huruf U dan cuma menghasilkan 7 kilogram tembakau setiap musimnya. Lahan tersebut berada di di dusun Jembengan, Desa Bakeong, Kecamatan Guluk-guluk, Sumenep, Madura.

5. Jember 

Jember cukup terkenal sebagai salah satu daerah penghasil utama tembakau di Indonesia. Jenis tembakau yang banyak ditanam di wilayah ini adalah tembakau Besuki na-oogst. Selain karena aromanya yang khas, tembakau jenis ini terkenal karena elastisnya sehingga sangat pas untuk menjadi bungkus cerutu. Hal itu yang membuat tembakau ini terkenal di pasar internasional.

M. RIZQI AKBAR

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus