Apa Perbedaan Istilah Flat, Apartemen, dan Kondominium?

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris menjual kondominium mewah miliknya yang berlokasi di Washington D.C. seharga 1,85 juta USD. Kondominium tersebut memiliki luas sekitar 1.700 kaki persegi, dan memiliki dua kamar tidur dan dua kamar mandi. Kompleks Westlight memiliki klub pribadi, gym, dan area lounge di puncak gedung lengkap dengan kolam renang berpemanas sepanjang 25 kaki.

Apa perbedaan flat, apartemen, dan kondominium?

Secara fisik, apartemen, rumah susun, dan kondominium terlihat mirip. Istilah 'apartemen' banyak digunakan dalam bahasa Inggris Amerika, 'flat' dalam bahasa Inggris British, dan 'condominium' dalam bahasa Inggris Kanada. Mereka semua menunjukkan satu set kamar yang berada di lantai tertentu dan dimaksudkan untuk digunakan sebagai tempat tinggal bagi individu dan keluarga. 

Mengutip dari Propertyguru.com, sebuah flat biasanya mengacu pada ujung pasar yang lebih ekonomis, menyediakan unit yang dapat diakses oleh mereka yang berasal dari kelompok berpenghasilan rendah dan menengah. Dengan dorongan untuk rumah terjangkau menjadi penggerak nyata di pasar properti nasional, oleh karena itu menjadikan rumah susun sebagai bagian penting dari ekosistem properti negara.

Sedangkan apartemen merupakan kata yang sebelumnya digunakan sebagai istilah keseluruhan untuk properti bertingkat. Istilah apartemen sekarang umum digunakan untuk merujuk pada properti yang lebih bernilai menengah, yang masih dapat diakses oleh berbagai kalangan, tetapi tidak memiliki fasilitas (dan label harga) yang komprehensif seperti sebuah kondominium.