Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Arus Balik Lebaran dari Gerbang Tol Kalikangkung sampai Cikampek Utama, Segini Saldo Tol yang Harus Disiapkan

Pemudik yang melintas di Tol Trans Jawa saat arus balik Lebaran supaya menyiapkan saldo tol elektronik.

15 April 2024 | 11.22 WIB

Pengendara melakukan transaksi non tunai menggunakan kartu e-Toll di gerbang Tol Cisalak I, Tol Cijago, Depok, 31 Oktober 2017. Terhitung mulai tanggal 31 Oktober 2017, seluruh gerbang tol hanya melayani transaksi non tunai. ANTARA
Perbesar
Pengendara melakukan transaksi non tunai menggunakan kartu e-Toll di gerbang Tol Cisalak I, Tol Cijago, Depok, 31 Oktober 2017. Terhitung mulai tanggal 31 Oktober 2017, seluruh gerbang tol hanya melayani transaksi non tunai. ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyatakan masih ada peningkatan arus lalu lintas yang signifikan menuju Jakarta saat arus balik lebaran 2024. Seiring dengan peningkatan volume kendaraan, Jasa Marga juga masih menemukan sejumlah pemudik yang kekurangan saldo tol elektronik, umumnya ketika tap out di Gerbang Tol Cikampek Utama.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Marketing and Communication Department Head Jasa Marga, Faiza Riani menilai kondisi tersebut dapat berakibat pada penundaan waktu yang cukup signifikan, sehingga mengganggu perjalanan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Menurut dia, apabila para pemudik sudah menyiapkan saldo elektronik yang cukup dalam estimasi satu menit bisa melayani lima kendaraan. Sebaliknya, apabila pemudik mengalami kekurangan saldo dan harus mengisi di gardu tol, maka satu menit itu hanya bisa melayani satu kendaraan.

"Jika diaplikasikan pada beribu kendaraan yang melalui GT Cikampek Utama, tentu akan merugikan pengguna jalan karena waktunya terbuang hanya untuk menunggu top up di gardu tol," kata Faiza dalam keterangan tertulis, Senin, 15 April 2024.

Untuk itu, ia mengimbau agar para pemudik yang melintas di tol Trans Jawa supaya menyiapkan saldo tol elektronik, dan selalu mengecek kecukupan saldo secara berkala. Pengguna jalan bisa mengisi saldo tol elektroniknya lewat aplikasi mobile banking, minimarket, dan di rest area yang tersedia.

Faiza juga mengatakan, bahwa tol Trans Jawa menerapkan sistem transaksi tertutup atau tarif sesuai jarak. Karena itu, ketika tap in dan tap out, pengguna jalan harus memakai kartu tol elektronik yang sama. "Saat saldo kurang, tidak bisa meminjam e-toll pengguna jalan lainnya. Pastikan kecukupan saldo e-toll untuk menghindari antrean di gerbang tol," ucapnya.

Selanjutnya: Saldo tol yang perlu disiapkan dari Gerbang Tol Kalikangkung sampai Cikampek Utama

Untuk pengguna jalan tol Trans Jawa dari arah Surabaya dan Semarang menuju Jakarta, yang nantinya bakal melakukan transaksi di Gerbang Tol Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Berikut ini besaran saldo tol yang harus disiapkan.

Dari Semarang menuju Jakarta, untuk kendaraan golongan 1 harus menyiapkan saldo tol elektronik minimal Rp 500 ribu. Tarif yang perlu dikeluarkan dari Gerbang Tol Kalikangkung ke Gerbang Tol Cikampek Utama sebesar Rp 421.500.

Dari Surabaya menuju Jakarta, untuk kendaraan golongan 1 harus menyiapkan saldo tol elektronik minimal sebesar Rp 1 juta. 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus