Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Raya Indonesia Tbk mengumumkan laporan keuangan interim enam bulan hingga 30 Juni 2023. Dalam laporan ini, Bank Raya mencatatkan kinerja keuangan positif dan capaian bisnis digital yang terus bertumbuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada semester pertama tahun 2023, Bank Raya mencatatkan laba bersih sebelum pajak sebesar Rp126,7 miliar. Angka ini mengalami peningkatan 17,88 persen year-on-year (yoy) dari bulan Juni tahun sebelumnya yang sebesar Rp107,5 miliar. Pada bulan Juni 2023, Bank Raya melaporkan laba bersih sebesar Rp9,3 miliar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bank Raya juga memberikan laporan kinerja pada enam bulan pertama tahun ini. Menurut laporan tersebut, Bank Raya berhasil menumbuhkan capaian bisnis perbankan seluler yang ditandai kenaikan jumlah pinjaman digital (digital loan).
Pinjaman digital yang diberikan Bank Raya pada enam bulan terakhir naik 23,71 persen (yoy). Jumlah ini tercatat sebesar Rp806,5 miliar di tahun 2023, meningkat dari Rp651,9 miliar pada tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini tidak lepas dari penguatan kerja sama Bank Raya dengan ekosistem BRI melalui berbagai produk pinjaman.
Selain meningkatnya digital loan, Bank Raya juga mencatatkan pertumbuhan digital saving atau tabungan digital. Pada bulan Juni 2023, tabungan digital Bank Raya tumbuh hingga 135,55 persen (yoy) menjadi Rp729,4 miliar. Pertumbuhan ini juga terlihat dari jumlah pengguna Bank Raya yang terus meningkat hingga saat ini berjumlah lebih dari 750 ribu nasabah.
Penggunaan fitur-fitur Aplikasi Raya juga tumbuh positif. Contohnya, transaksi digital menggunakan aplikasi tersebut telah mencapai 122.700 kali untuk transaksi keuangan sehari-hari. Hal ini tidak lepas dari fitur-fitur Aplikasi Raya yang meliputi transfer seluler, pembayaran digital (QRIS, e-wallet, pembelian pulsa, pembelian tiket KAI, pembayaran PLN, tarik tunai tanpa kartu, dsb).
Ida Bagus Ketut Subagia, Direktur Utama Bank Raya, percaya diri melihat tren pertumbuhan bisnis digital Bank Raya yang positif. “Hal ini semakin mendorong percepatan kinerja bisnis kami yang sudah on-track,” kata Ida Bagus melalui keterangan tertulis pada Selasa, 1 Agustus 2023.
Bank Raya, kata Ida Bagus, akan terus memperkuat sinergi dengan ekosistem BRI Group agar dapat memperluas akses produk dan jasa perbankan bagi para nasabah.
“Ke depan, sinergi Bank Raya dengan ekosistem BRI akan semakin diperkuat melalui berbagai kolaborasi program yang mendorong percepatan inklusi keuangan masyarakat melalui inovasi produk digital saving dan digital loan guna mendukung langkah kami menjadi bank digital pilihan bagi masyarakat,” ucap Bagus.
Bank Raya adalah bank digital milik Bank Rakyat Indonesia (BRI) Group yang menjadi ujung tombak BRI dalam industri perbankan digital di Indonesia. Bank digital ini memiliki aplikasi perbankan seluler “Bank Raya” (Raya Apps atau Aplikasi Raya) dengan produk unggulan simpanan digital. Aplikasi Raya memiliki fitur-fitur seperti Saku Bujet, Saku Pintar, dan Saku Jaga yang bertujuan untuk membantu nasabah mengelola keuangan lebih baik.
SULTAN ABDURRAHMAN