Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono mengatakan Presiden Prabowo Subianto sudah mengagendakan kunjungan ke IKN. Namun, eks Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ini tidak membeberkan kapan rencana tersebut direalisasikan. “Saya enggak mau (menyampaikan) kapannya, tapi beliau sudah menjadwalkan untuk ke sana,” kata Basuki kepada wartawan di sela acara Market Sounding KPBU IKN di Auditorium Kementerian Pekerjaan Umum, Senin, 24 Februari 2025.
Menurutnya, tidak menutup kemungkinan Prabowo ke ibu kota baru yang terletak di Kalimantan Timur itu usai Lebaran atau pada April mendatang. “Mungkin (habis lebaran)” kata dia.
Sebelumnya, Basuki menyampaikan Prabowo berkomitmen melanjutkan pembangunan IKN. Kepala negara juga sudah menganggarkan Rp 48,8 triliun untuk pembangunan IKN tahap II atau periode 2025-2029. Kemudian, Prabowo juga menargetkan IKN menjadi ibu kota politik pada 2028.
Pada pembangunan tahap II yang dimulai tahun ini, Basuki akan menyelesaikan pembangunan jalan serta multi utility tunnel (MUT) atau terowongan. Selain itu, akan memulai pembangunan kawasan yudikatif dan legislatif. “Karena perintahnya Bapak Presiden, tahun 2028 saya harus menyiapkan semua ekosistem pemerintah, eksekutif, yudikatif, dan legislatif lengkap dengan pendukungnya,” kata Basuki.
Pada 13 Februari lalu, Basuki menyampaikan pembangunan IKN tahap pertama sudah mencapai 68,6 persen. Dalam pembangunan tahap tersebut, kata ddia, ada 109 paket pekerjaan fisik dengan rincian 5 paket dalam proses lelang, 49 paket proses konstruksi, dan 55 paket sudah selesai. Proyek yang dikerjakan pada periode 2022-2024 ini menghabiskan anggaran Rp 89 triliun dari pos anggaran Kementerian PUPR.
Pilihan editor: Prabowo Luncurkan Danantara, Basuki Hadimuljono: Saya Harap Dicuilkan Sedikit untuk IKN
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini