Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
PERILAKU Bursa Efek Jakarta mulai terlihat aneh. Indeks harga saham gabungan (IHSG) terus merangkak naik sejak pertengahan tahun lalu, hingga akhirnya menembus rekor 1.000 pada akhir 2004. Pergerakan ini ternyata terus berlanjut hingga pekan lalu. Kali ini peran saham likuid dan berkapitalisasi besar (blue chip) digantikan oleh saham lapis kedua dan ketiga. Harga saham kelas ini tiba-tiba melesat bak peluru kendali meski faktor fundamentalnya masih buruk.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo