Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Bandung - Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa mengungkapkan bahwa lokasi embarkasi haji untuk Bandara Kertajati di Majalengka bakal disiapkan di Indramayu. “Pembangunan embarkasi haji itu dilakukan di Indramayu, sudah diputuskan Kementerian Agama,” kata dia di Bandung, Senin, 10 Juni 2019.
Baca: Bandara Kertajati Dikritik Prabowo, Ini Kata Ridwan Kamil
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Alasan penunjukan Indramayu karena daerah tersebut yang paling cepat menuntaskan hibah lahan seluas 8 hektare berikut sertifikatnya kepada Kementerian Agama. Daerah lain yang mengincar wilayahnya sebagai lokasi embarkasi haji, tidak secepat Indramayu dalam menyelesaikan surat-suratnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kendati tidak menyebutkan lokasi bakal embarkasi tersebut, Iwa mengklaim lokasinya relatif dekat dengan bandara. “Itu dekat dengan perbatasan (Indramayu dan Majalengka),” kata Iwa.
“Pada saat itu yang paling duluan menyerahkan sertifikat dan hibah tanah tersebut adalah Kabupaten Indramayu. Maka atas dasar itu, Kementerian Agama menetapkan embarkasi haji adanya di Indramayu,” kata Iwa
Kementerian Agama sudah memastikan anggaran pembangunan asrama haji di Indramayu pada anggaran 2020. “Pembangunan embarkasi diharapkan sudah bisa dimulai di Januari 2020. Sehingga di bulan Juni, mudah-mudahan, walaupun belum selesai 100 persen tapi masih dimungkinkan digunakan,” kata Iwa.
Iwa menerangkan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat berencana mendanai pembangunan masjid di kompleks embarkasi tersebut. Sementara pembangunan pagar pembatas kompleks embarkasi disanggupi oleh Pemerintah Kabupaten Indramayu.
Calon embarkasi haji di Indramayu itu dibangun dengan daya tampung setara embarkasi haji di Bekasi. Embarkasi tersebut diproyeksikan juga bisa melayani sebagian jemaah haji yang berada di wilayah Jawa Tengah yang daerahnya berdekatan dengan Bandara Kertajati. “Seperti Brebes, Tegal, Cilacap bisa saja ke Kertajati. Lebih cepat daripada ke Soekarno-Hatta,” kata Iwa.
Direktur PT Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Muhamad Singgih membenarkan penunjukan Indramayu sebagai lokasi embarkasi haji untuk pemberangkatan haji dari Bandara Kertajati. “Kita tidak masalah di mana saja, yang penting di sekitar Kertajati. Monggo saja itu kewenangan Kementerian Agama,” kata dia, Senin, 10 Juni 2019.
AHMAD FIKRI