Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Embarkasi Haji Bandara Kertajati Disiapkan di Indramayu

Lokasi embarkasi haji di Indramayu itu disebut cukup dekat dengan Bandara Kertajati.

10 Juni 2019 | 17.59 WIB

Suasana bangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, 24 Mei 2018. BIJB merupakan bandara kedua terbesar di Indonesia setelah Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng yang memiliki luas lahan mencapai 1.800 hektar. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Perbesar
Suasana bangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, 24 Mei 2018. BIJB merupakan bandara kedua terbesar di Indonesia setelah Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng yang memiliki luas lahan mencapai 1.800 hektar. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Bandung - Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa mengungkapkan bahwa lokasi embarkasi haji untuk Bandara Kertajati di Majalengka bakal disiapkan di Indramayu. “Pembangunan embarkasi haji itu dilakukan di Indramayu, sudah diputuskan Kementerian Agama,” kata dia di Bandung, Senin, 10 Juni 2019.

Baca: Bandara Kertajati Dikritik Prabowo, Ini Kata Ridwan Kamil

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Alasan penunjukan Indramayu karena daerah tersebut yang paling cepat menuntaskan hibah lahan seluas 8 hektare berikut sertifikatnya kepada Kementerian Agama. Daerah lain yang mengincar wilayahnya sebagai lokasi embarkasi haji, tidak secepat Indramayu dalam menyelesaikan surat-suratnya. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kendati tidak menyebutkan lokasi bakal embarkasi tersebut, Iwa mengklaim lokasinya relatif dekat dengan bandara. “Itu dekat dengan perbatasan (Indramayu dan Majalengka),” kata Iwa.

“Pada saat itu yang paling duluan menyerahkan sertifikat dan hibah tanah tersebut adalah Kabupaten Indramayu. Maka atas dasar itu, Kementerian Agama menetapkan embarkasi haji adanya di Indramayu,” kata Iwa

Kementerian Agama sudah memastikan anggaran pembangunan asrama haji di Indramayu pada anggaran 2020. “Pembangunan embarkasi diharapkan sudah bisa dimulai di Januari 2020. Sehingga di bulan Juni, mudah-mudahan, walaupun belum selesai 100 persen tapi masih dimungkinkan digunakan,” kata Iwa.

Iwa menerangkan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat berencana mendanai pembangunan masjid di kompleks embarkasi tersebut. Sementara pembangunan pagar pembatas kompleks embarkasi disanggupi oleh Pemerintah Kabupaten Indramayu. 

 

Calon embarkasi haji di Indramayu itu dibangun dengan daya tampung setara embarkasi haji di Bekasi. Embarkasi tersebut diproyeksikan juga bisa melayani sebagian jemaah haji yang berada di wilayah Jawa Tengah yang daerahnya berdekatan dengan Bandara Kertajati. “Seperti Brebes, Tegal, Cilacap bisa saja ke Kertajati. Lebih cepat daripada ke Soekarno-Hatta,” kata Iwa.

Direktur PT Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Muhamad Singgih membenarkan penunjukan Indramayu sebagai lokasi embarkasi haji untuk pemberangkatan haji dari Bandara Kertajati. “Kita tidak masalah di mana saja, yang penting di sekitar Kertajati. Monggo saja itu kewenangan Kementerian Agama,” kata dia, Senin, 10 Juni 2019.

 

AHMAD FIKRI

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus