Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengunggah cerita seorang pemilik pabrik tahu di akun Instagramnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Akhir pekan ini, ada cerita menginspirasi dari salah satu nasabah PNM ULAMM, Ibu Lilis Sumiati, seorang pengusaha Pabrik Tahu," kata Erick Thohir dalam akun Instagramnya, Sabtu, 22 Mei 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia mengatakan berawal dari keyakinan dibantu dengan tekad yang kuat, ibu Lilis membuka jalan untuk para pengangguran agar bisa bekerja dan mendapatkan penghasilan.
"Salut dengan semangat ibu Lilis yang berhasil membuka pabrik tahu sebagai lahan usaha baru. Saya percaya setiap yang mau berusaha, pasti ada jalannya. Kalau kalian bagaimana?," ujarnya.
Dalam video berdurasi 59 detik itu, Lili bercerita memulai buka pabrik tahu pada 1999 dengan produksi 7 kilogram per hari. Saat ini mencapai 3 ton produksi per hari.
Pegawai lilis awalnya berjumlah empat orang, saat ini telah mencapai 50 orang. Dia mengatakan saat ini bisa menjual minimal 3 ton dan pengeluaran per hari Rp 50 juta untuk produksi atau membeli kedelai.
Dia bercerita caranya berkembang atau pemasaran dengan menawarkan langsung tahunya ke pasar-pasar.
"Harapan saya punya pabrik, buka lapangan kerja, supaya tidak banyak pengangguran," kata Lilis.
HENDARTYO HANGGI