Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Iklan, Sebelum Anda Terbang

Siaran iklan yang diproyeksikan dari pesawat video dengan sistem close circuit tv (CCTV), ditempatkan di berbagai pojok ruangan terminal lapangan udara Kemayoran. (md)

26 Desember 1981 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

DI lapangan udara Kemayoran, sebagian orang biasanya bosan menunggu. Tapi 40 pesawat televisi sudah terpasang di berbagai pojok ruangan terminal. Semua itu menghibur pengunjung. Ada show John Travolta, Bee Gees atau sirkus. Sesekali ada pengumuman pesawat mendarat atau berangkat. Dan sebagai selingan muncul berbagai iklan, pesan komersial, yang disingkirkan dari siaran TVRI. Siaran yang diproyeksikan dari pesawat video dengan sistem Close Circuit TV (CCTV) itu dihidangkan oleh Perum Angkasa Pura yang bekerjasama dengan PT Adhidharma Cipta. Pihak Angkasa Pura memasang pesawat televisi itu de ngan biaya Rp 90 juta, lengkap dengan pusat CCTV-nya. PT Adhidharma Cipta mengelola siaran dan pemasukan iklan nya. "Ada pembagian keuntungan," kata Hari Soebagyo, Direktur Utama Perum Angkasa Pura. Hari Soebagyo merencanakan juga pemasangan CCTV di Halim Perdanakusumah dan Ngurah Rai di Bali. Tujuannya adalah meningkatkan pelayanan bagi pemakai jasa jaringan udara itu. Pengumuman tidak hanya melalui pengeras suara tetapi terpampang pula di pesawat televisi. Siaran hiburan maupun iklan dipotong sebentar kalau dari information ada pengumuman. Selain itu, Hari Soebagyo juga merencanakan kerjasama dengan TVRI, agar program TVRI bisa masuk ke CCTV. Dan jelas siaran iklan, yang ditiadakan di TVRI dan dibatasi di media cetak, mendapat wadah baru di CCTV. "Yang paling tepat di CCTV adalah iklan yang perlu bagi orang dalam perjalanan," kata J.I. Hanafi Daud, Direktur Utama PT Adhidharma Cipta. Contohnya, iklan hotel, biro perjalanan, dan kebutuhan konsumen seperti sabun dan obat. Sambutan biro iklan dan produsen terhadap Video Ad dari CCTV, kata Hanafi, cukup besar. Semenjak dimulainya siaran ini (November), berbagai produsen sudah memasang iklan di CCTV Kemayoran untuk mempromosikan antara lain minuman, pesawat televisi dan produksi National Gobel. Ada dua tarif yang ditawarkan. Yaitu Rp 210 ribu perminggu untuk siaran iklan 30 detik, dan Rp 350 ribu seminggu untuk iklan 60 detik. Setiap iklan itu disiarkan 10 kali seharinya dari pukul 4 pagi sampai pukul 7 malam. "Harga itu sangat murah bila dibandingkan dengan biaya pemasangan iklan di media lain," ujar Ach Ansori Surapati, anggota direksi PT Adhidharma. Melalui brosurnya, biro iklan itu menyatakan biaya melalui CCTV sekitar Rp 2,98 untuk perseribu pemirsa. Sementara untuk jumlah yang sama biaya pemasangan iklan di harian terkemuka mencapai Rp 6,48 dan di bioskop Rp 62,47. "Memasang iklan di Video Ad sama dengan memasang di 25 bioskop," kata PT Adhidharma, yang menaksir 6 juta pengunjung di Kemayoran tahun ini. Tanu Sutomo dari bagian promosi Hero Supermarket membenarkan keuntungan itu. "Dengan uang Rp 210 ribu, iklan di harian hanya dapat satu kolom dan sehari hilang," kata Tanu Sutomo. Dia mengiklankan beberapa minuman impor di CCTV. Tetapi tidak semua pengunjung memperhatikan siaran itu. Banyak pengunjung di ruangan tunggu lebih asyik mengobrol daripada melihat televisi. Ada pula yang menontonnya terlalu asyik, seperti seorang penumpang jurusan Padang konon pernah terlambat naik ke pesawat. Ada pula yang bosan melihatnya. "Setiap hari itu-itu saja yang disiarkan, bahkan diulang dua tiga kali," kata Chumaidy, seorang petugas keamanan Garuda. Ia menginginkan siaran itu lebih bervariasi. Itu tidak gampang. Lagi pula, menurut Hanafi, sebagian besar penontonnya tidak tetap di tempat, sewaktu-waktu bisa berangkat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus