Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Operasi eFishery berhenti dan terjadi gelombang PHK setelah dugaan manipulasi laporan keuangan mencuat.
Kasus penggelapan dana membuat minat investor terhadap perusahaan startup Indonesia menurun.
Startup baru akan menghadapi lebih banyak tantangan untuk mendapatkan pendanaan di masa depan.
KASUS dugaan pemalsuan laporan keuangan eFishery akhir tahun lalu menambah catatan isu fraud atau kecurangan dalam bisnis startup di Tanah Air. Kasus di startup perikanan tersebut mengemuka setelah situs web berita yang berbasis di Singapura, DealStreetAsia, menerbitkan laporan dugaan fraud pada 15 Desember 2024. Manajemen eFishery lantas mencopot dua petinggi startup bidang teknologi akuakultur tersebut, yakni Chief Executive Officer Gibran Huzaifah dan Chief Product Officer Chrisna Aditya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo