Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Berita Tempo Plus

Mengapa Istaka Karya Bangkrut?

Istaka Karya pernah berjaya dengan menggarap proyek di luar negeri. Kini terbelit utang dan perkara korupsi.

11 Februari 2024 | 00.00 WIB

Poster saat aksi unjuk rasa dari Forum Kreditur Konkuren PT Istaka Karya (FKKI) menuntut agar kementerian BUMN memberikan dana talangan untuk menyelesaikan pembayaran piutang kreditur Konkuren Istaka Karyadi depan gedung kementerian BUMN, Jakarta, November 2011. Antara/Marifka Wahyu Hidayat
Perbesar
Poster saat aksi unjuk rasa dari Forum Kreditur Konkuren PT Istaka Karya (FKKI) menuntut agar kementerian BUMN memberikan dana talangan untuk menyelesaikan pembayaran piutang kreditur Konkuren Istaka Karyadi depan gedung kementerian BUMN, Jakarta, November 2011. Antara/Marifka Wahyu Hidayat

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Istaka Karya dibubarkan Presiden Jokowi pada 2013.

  • Para vendor dan pemasok Istaka Karya kini menuntut pembayaran hak mereka.

  • Istaka Karya sempat menggarap proyek besar di dalam dan luar negeri.

BAMBANG Susilo tak membuang kesempatan bertemu dengan Mohammad Mahfud Mahmodin, mantan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan yang kini menjadi calon wakil presiden. Dalam acara diskusi “Tabrak, Prof!” di Yogyakarta pada 5 Februari 2024, Bambang, yang menjabat Ketua Badan Pengurus Pusat Persatuan Pengusaha Disabilitas Indonesia, bercerita tentang uangnya yang masih tersangkut di PT Istaka Karya (Persero). “Kami tak tahu harus bagaimana setelah perusahaan itu dipailitkan dan dilikuidasi,” katanya.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "Sudah Bangkrut Tertimpa Perkara".

Aisha Shaidra

Bergabung di Tempo sejak April 2013. Menulis gaya hidup dan tokoh untuk Koran Tempo dan Tempo.co. Kini, meliput isu ekonomi dan bisnis di majalah Tempo. Bagian dari tim penulis liputan “Jalan Pedang Dai Kampung” yang meraih penghargaan Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020. Lulusan Sastra Indonesia Universitas Padjadjaran.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus